Obat Galau

Setiap manusia pasti pernah galau alias gelisah, itu manusiawi. Namun bila terlalu sering galau itu namanya hidup Anda kacau. Lebih parah lagi bila kegalauannya ditularkan kepada yang lain. Dan bila orang-orang galau gak jelas itu berkumpul, Anda tentu bisa membayangkan apa yang akan terjadi dan dihasikan dari pertemuan mereka.

Bagaimana agar galau bisa kita singkirkan atau setidaknya kita kurangi? Lakukanlah beberapa langkah berikut ini.

Pertama, selaraskan antara visi, passion, nilai-nilai yang Anda pegang dan aksi sehari-hari Anda. Maaf bukan bermaksud untuk pamer, tapi dalam hal ini kehidupan saya sudah benar-benar selaras.

Visi hidup saya menginspirasi 25 juta orang lebih dan 10 ribu diantaranya menjadi trainer atau public speaker yang berkarakter. Passion saya memang menginspirasi alias memberikan memberikan pencerahan melalui seminar dan training. Nilai-nilai yang saya anut kuat salah satunya adalah "hidup itu untuk berbagi" dan salah satu bentuk berbagi adalah berbagi ilmu.

Aksi sehari-hari yang saya lakukan adalah memberikan seminar atau training, mengkader trainer dan menulis untuk website JamilAzzaini.com. Antara visi-passion-nilai-aksi benar-benar selaras. Keselarasan inilah yang membuat saya menikmati hidup saya. Penuh semangat dan energinya selalu bertambah, alhamdulillah. Coba Anda renungkan sejenak, apakah visi-passion-nilai-aksi Anda sudah selaras?

Kedua, persempit gap antara keinginan duniawi dan kebutuhan nyata. Saya sangat mendukung bila keinginan berprestasi Anda dibuat tinggi. Galau mengejar prestasi itu justru baik. Namun mengejar hal-hal yang sifatnya materi dan duniawi hendaknya direndahkan. Tak perlu berhutang untuk membeli sesuatu yang Anda inginkan namun sebenarnya tidak terlalu Anda butuhkan.

Tak perlu Anda terlihat keren padahal Anda kere (banyak hutang). Tak perlu Anda terlihat kaya padahal hidupnya menderita. Kesederhaan dan kebersahajaan tidak akan menurunkan harga diri Anda. Toh, dalam jangka panjang Anda yang akan merasakan derita hidup bila keinginan duniawi Anda berlebihan, padahal penghasilan Anda pas-pasan.

Ketiga, keluarlah dari lingkungan "galauwers". Banyak orang tidak sadar bahwa dirinya galau. Mengapa? Karena mereka bersama dan bergaul dengan orang-orang yang galau. Hal-hal negatif yang disebabkan karena kegalauan mereka anggap biasa dan tak terasa. Maka keluarlah dan bergaulah dengan komunitas positif, Anda akan memperoleh ide, suasana dan cara pandang baru yang lebih menyegarkan.

Selain itu, banyak teman dan bertemu dengan komunitas orang-orang yang positif akan menghadirkan semangat dan gairah yang lebih produktif. Peluang-peluang kebaikan juga akan bermunculan tiada henti. Segera lakukanlah tiga tips tersebut di atas agar kegalauan pergi menjauh. Mau, kan?

Salam SuksesMulia
Powered by Telkomsel BlackBerry®

Share: