Hari ini adalah hasil dari rencana kemarin, masa depan adalah rencana hari ini. Tak ada cerita masa lalu tanpa ada sejarah. Tak ada sejarah jika tak ada yang mencatat dan memberi hikmah bagi generasi yang akan datang.

Bismillaah 4


بِسۡمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ


Bismillahi Maa Syaa Allah Laa Yasuqul Khoiro Illallah
Bismillahi Maa Syaa Allah Laa Yashrifus Suu A Illallah
Bismillahi Maa Syaa Allah Maa Kaana Min Nikmatin Faminallah
Bismillahi Maa Syaa Allah Laa Haula Walaa Quwwata Illa Billahil ‘Aliyyil’ Adziim
Subhaanallah Wabihamdihii Subhaanallah Hil ‘Adziim, Walaa Haula Walaa Quwwata Illa Billahil’ Aliyyil ‘Adziim.

.
.
‘Doa Bismillah 4’ di atas adalah berasal daripada ‘Isim’ Nabi Khidir AS dan Nabi Ilyas AS
.
Doa ini juga terdapat dalam Ihya` ‘Ulumiddin” jilid 1 halaman 374 yang dicatat oleh Hujjatul Islam al-Ghazali dengan sedikit lafaz beza.
.
.
Fadhilat Bismillah 4
.
Syaikh Muhammad Amin Kurdi pula dalam Tanwirul Qulub pada halaman 422 menulis fadhilatnya seperti berikut:
.
Imam as-Sayuthi telah menyebut dalam Luqtul Marjaan daripada Sayyidina Ibnu ‘Abbas r. `anhuma sebagai berkata:
    Nabi al-Khidhr dan Nabi Ilyas bertemu pada setiap tahun di musim haji dan mereka berdua berpisah atas kalimah-kalimah ini: Dengan nama Allah, sesuatu itu menurut apa yang dikehendaki Allah, tidak ada yang mendatangkan kebaikan melainkan Allah; Sesuatu itu menurut apa yang dikehendaki Allah, tidak ada yang menolak kejahatan melainkan Allah; Sesuatu itu menurut apa yang dikehendaki Allah, setiap kenikmatan adalah daripada Allah; Sesuatu itu menurut apa yang dikehendaki Allah, tiada daya upaya dan kekuatan melainkan dengan Allah.

    .
Ibnu ‘Abbas berkata: Sesiapa yang membaca doa ini ketika pagi dan petang sebanyak 3 kali, maka Allah akan menyelamatkan dia dari kelemasan, kebakaran, kecurian dan dari kejahatan syaitan, penguasa, ular dan kala jengking.
.
Maka sewajarnya bagi seseorang atau pelajar untuk mengamalkan doa ‘Bismillah 4’ ini, kerana ianya akan menjadi asbab yang membawa kepada tawakkal dan keyakinan kepada Yang Maha Khaliq setelah berusaha keras melakukan sesuatu pekerjaan.
.
والله أعلم بالصواب
Wallahu A’lam Bish Shawab
 (Hanya Allah Maha Mengetahui apa yang benar)
.
وَالسَّلاَمُ عَلَيْكَمْ وَرَحْمَةُ اللهُ وَبَرَكَاتُه
Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jadwal Sholat

Popular Posts

Label

Arsip Blog

Recent Posts

Pages

Blog Archive

Categories