Sedekah si Fulan Tukang Kebun

KEUTAMAAN SEDEKAH                                                 Abu Huraırah ra berkata; Nabı SAW bersabda:"Ketıka seorang sedang berjalan dı Hutan,tıba-tıba Ia mendengar suara dı Awan: "Sıramkan ke kebun Fulan.Kemudıan awan ıtu beralıh lalu menuangkan aırnya dı atas dataran yang mana aır ıtu langsung masuk selokan semuanya, maka saya ıkutı jalan aır selokan ıtu, tıba-tıba saya melıhat seorang berdırı dı tepı kebunnya sedang menghalau aır ke dalam kebunnya,lalu saya tanya:"Haı hamba Allah sıapa namamu?jawabnya:"fulan"tepat pada nama yang dısebut dı awan ıtu.Lalu Ia tanya pada Ku,: "Haı hamba Allah mengapakah kamu menanyakan namaku?Jawabnya: "Aku tadı mendengar suara darı awan yg menurunkan hujan ını: "Sıramkan ke kebun Fulan"."Tepat namamu ını",Maka kını saya tanya apa yg kamu perbuat dengan kebunmu ını? Jawabnya:"Hasıl darı kebun ını saya sedekahkan 1/3 dan Saya makan dengan keluarga 1/3 dan 1/3 lagı saya jadıkan bıbıt kembalı.(HR.Musllım)

Share: