Doa Nabi Yunus A.S
Bismillahirohmanirohim.
Ya Allah Ya Rabbana Ya Kariim
KepadaMu kami menyembah
KepadaMu kami beribadah
KepadaMu kami memohon pertolongan
Tolonglah kami Ya Rahmaan
Berikan kami kekuatan untuk menyelesaikam setiap masalah dan kesusahan
Sebagaimana Engkau selamatkan Nabi Yunus dari perut ikan
Kami memohon kepadaMu
Wahai Tuhan Pemilik Langit dan Bumi
Penguasa alam semesta
Yang mengenggam jiwa-jiwa kami
Dengarkanlah doa kami Ya Rabbi
Dengarkanlah permohonan kami
"La ilaha illa anta. Subhanaka inni kuntu minaz zolimin"
"Tidak ada Tuhan yang sebenarnya disembah melainkan Engkau, ya Allah.
Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah dari orang yang membuat zalim."
( Ary Ginanjar Agustian )
=================
Mau 10 Video episode GRATIS?
Klik : bit.ly/ESQGratis
-
This is default featured slide 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
-
This is default featured slide 2 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
-
This is default featured slide 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
-
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
-
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Doa Nabi Yunus A.S
Agar Puasa Tidak Sia Sia
# Agar Puasa Tidak Sia-Sia
-Hati-hati puasa hanya mendapatkan haus dan dahaga saja, Ramadhan terlalu mulia jika berlalu dengan sia-sia
"Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya tersebut kecuali rasa lapar dan dahaga." (HR. Thabarani, sahih lighairihi)
-Jaga puasa kita dari:
1. Niat puasa yang tidak ikhlas
bukan untuk diet kurus atau ikut-ikutan
2. Berkata-kata yang tidak baik dan berkata kotor
ghibah, berbohong, dusta, dll
3. Sering melakukan kemaksiatan dan tidak berusaha melawan dan menguranginya
Misalnya merokok atau tidak menutup aurat
___________________
Banyak kaum muslimin orang yang bahagia menyambut bulan suci Ramadhan. Menyembutnya dengan berbagaimacam ekspresi dan tingkat kebahagiaan. Kaum muslimin melaksanakan puasa dan bersemangat menahan makan dan minum.
Akan tetapi sebagian kaum muslimin hanya fokus kepada menahan makan dan minum saja. Perlu diketahui bahwa ada beberapa hal yang bisa membuat puasa seseorang menjadi sia-sia atau minimal pahalanya berkurang dan sebagian kaum muslimin kurang paham mengenai hal ini.
Karenanya Rasulullah shallallahu 'alaih wa sallam bersabda,
رُبَّ صَائِمٍ حَظُّهُ مِنْ صِيَامِهِ الجُوْعُ وَالعَطَشُ
"Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya tersebut kecuali rasa lapar dan dahaga." (HR. Thbrni, sahih lighairihi)
Berikut beberapa hal yang menyebabkan puasa menjadi sia-sia, pahalanya berkurang atau tidak berpahala sama sekali.
1. Niat puasa yang tidak ikhlas
Bisa jadi seseorang niat puasanya hanya sekedar ikut-ikutan atau bahkan gengsi kalau tidak puasa. Atau puasa karena nanti ada acara buka bareng yang sebelumnya ia malas puasa.
Maka hendaknya puasa kita niatkan ibadah hanya kepada Allah Ta'ala, dan setiap orang diberi ganjaran sesuai niat puasanya
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,
إِنَّمَا الأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى
"Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niat. Dan setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan." (HR. Muslim)
2. Berkata-kata yang tidak baik dan berkata kotor
Ada dari sebagian kaum muslimin mungkin ia mampu menahan lapar dan dahaga akan tetapi belum tentu ia mampu menahan lisannya. Selama puasa ia sering berkata-kata yanga tidak baik, berkata kotor, menggunjing, menggibah dan mengadu domba. Bakan ada yang beteriak-teriak tidak jelas dan membuang-buang energi pada hal yang sia-sia.
Hal ini sebaiknya kita hidari selama berpuasa.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallambersabda,
"Apabila seorang diantara kalian berpuasa maka janganlah ia berkata kotor, berteriak-teriak (bertengkar), dan bertindak bodoh. Jika ada orang yang mencela atau mengajaknya bertengkar maka katakanlah : 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa (dua kali)' " (HR. Bukhari dan Muslim)
Menjaga ucapan tidak ahanya diperintahkan ketika berpuasa saja akan tetapi setiap saat dan setiap waktu.
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda,
مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ
"Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah dia berkata yang baik atau diam." (Hadits Arbain An-Nawawiyah)
Dan memang lisan adalah kunci seseorang, ketika ia bisa menjaga lisannya maka selamatlah ia.
Nabi shallallahu 'alaihi wa sallambersabda,
مَنْ يَضْمَنْ لِي مَا بَيْنَ لَحْيَيْهِ وَمَا بَيْنَ رِجْلَيْهِ أَضْمَنْ لَهُ الْجَنَّةَ
Siapa yang menjamin untukku apa yang ada di antara dua rahangnya dan apa yang ada di antara dua kakinya, niscaya aku menjamin surga baginya. (H.R. Bukhari)
Dan termasuk dalam ini adalah berkata-kata dusta. Bahkan Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengingatkan langsung mengenai hal ini,
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallambersabda,
مَنْ لَمْ يَدَعْ قَوْلَ الزُّورِ وَالْعَمَلَ بِهِ فَلَيْسَ لِلَّهِ حَاجَةٌ فِى أَنْ يَدَعَ طَعَامَهُ وَشَرَابَهُ
"Barangsiapa yang tidak meninggalkanperkataan dusta malah mengamalkannya, maka Allah tidak butuh dari rasa lapar dan haus yang dia tahan." (HR. Bukhari no. 1903)
Dan termasuk di dalamnya juga adalah banyak berkata-kata yang sia-sia, tiddak jelas dan tidak bermanfaat. Begitu juga dengan perkataan yang maaf "jorok dan porno". Hal ini dilarang terlebih terkait dengan puasa yang dilakukan.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallambersabda,
لَيْسَ الصِّيَامُ مِنَ الأَكْلِ وَالشَّرَبِ ، إِنَّمَا الصِّيَامُ مِنَ اللَّغْوِ وَالرَّفَثِ ، فَإِنْ سَابَّكَ أَحَدٌ أَوْ جَهُلَ عَلَيْكَ فَلْتَقُلْ: إِنِّي صَائِمٌ ، إِنِّي صَائِمٌ
"Puasa bukanlah hanya menahan makan dan minum saja. Akan tetapi, puasa adalah dengan menahan diri dari perkataan lagwu dan rofats. Apabila ada seseorang yang mencelamu atau berbuat usil padamu, katakanlah padanya, "Aku sedang puasa, aku sedang puasa"." (HR. Ibnu Majah, shahih)
3. Sering melakukan kemaksiatan dan tidak berusaha melawan dan menguranginya
Telah kita ketahui bahwa puasa bukan saja menahan dari makan dan minum saja akan tetapi juga menahan diri dari syahwat, menahan diri dari perbuatan maksiat. Ada sebagian kaum muslimin tetap melakukan kemaksiatan yang sering ia lakukan, ia tidak berusaha mengurangi atau melawannya, ia tidak memanfaatkan momentum puasa Ramadhan untuk lepas.
Hikmah berpuasa adalah agar kita menjadi orang yang bertakwa, menjadi orang yang takut kepada Allah ketika akan bermaksiat. Sebagaimana yang Allah firmankan.
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُونَ
"Wahai orang-orang yang beriman, telah diwajibkan atas kalian berpuasa, sebagaimana puasa juga telah diwajibkan atas umat-umat sebelum kalian, agar kalian menjadi orang-orang yang bertaqwa" (QS. Al Baqarah : 183)
Contoh kemaksiatan yang sering dilakukan adalah merokok (dan masih banyak contoh yang lainnya).
Sering kita lihat bahwa orang-orang tetap merokok selama puasa atau jika tidak merokok maka ia segera merokok ketika berpuasa atau ketika akan berbuka puasa
Merokok jelas merupakan keharaman karena bisa merusak kesehatan dan membinasakan diri sendiri
Sudah sangat jelas bahwa Allah Ta'alaberfirman,
وَلَا تُلْقُوا بِأَيْدِيكُمْ إِلَى التَّهْلُكَةِ
"Dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan". (QS. Al Baqarah: 195).
Dan sudah sangat jelas bahkan tercantum dalam bungkus rokok bahwa merokok itu berbahaya bagi kesehatan. Kita tidak boleh berbuat hal yang bahaya dan membahayakan.
Rasul shallallahu 'alaihi wa sallambersabda,
لا ضَرَرَ ولا ضِرارَ
"Tidak boleh memulai memberi dampak buruk (mudhorot) pada orang lain, begitu pula membalasnya." (HR. Ibnu Majah, shahih)
Demkian juga kemaksiatan yang lainnya, maka hendaknya seorang muslim berusaha melawannya dan meminimalkannya.
Penutup
Hendaknya kita benar-benar memperhatika puasa kita karena ibadah puasa adalah ibadah yang istimewa di mana Allah sendiri yang akan membalasnya dengan pahala yang telah Allah janjikan sebagaimana firman Allah dalam hadits qudsi
قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ كُلُّ الْعَمَلِ كَفَّارَةٌ إِلاَّ الصَّوْمَ وَالصَّوْمُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ
"Allah 'azza wa jalla berfirman (yang artinya), "Setiap amalan adalah sebagai kafaroh/tebusan kecuali amalan puasa. Amalan puasa adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya"."(HR. Ahmad, shahih)
Penyusun: Raehanul Bahraen
Tahap Persiapan Ta'aruf
💻Ustadzah Menjawab
✏Ustadzah Novria S.Si
🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🍁🌹
Assalamualaikum ustadzah mau bertanya,bagaimana langkah proses taaruf hingga kejenjang pernikahan?
Apakah boleh dlm proses taaruf itu sudah ada perasaan satu sama lain? wassalam.. A36
JAWABAN
-------------
و عليكم السلام و رحمة الله و بركاته ،
Berikut ini saya sampaikan beberapa tahapan yang bisa dipraktekkan.
*Tahap Persiapan Ta'aruf*
Seperti kata-kata bijak yang cukup sering didengar "Gagal merencanakan berarti merencanakan untuk gagal"; begitu pula dalam ikhtiar ta'aruf ini. Sebelum melangkah jauh dalam ikhtiar ta'aruf tentunya ada beberapa aspek yang perlu dipersiapkan, antara lain:
_1. Persiapan Diri_
Abdullah Ibnu Mas'ud Radliyallaahu 'anhu berkata: Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam bersabda pada kami: "Wahai generasi muda, barangsiapa di antara kamu telah mampu berkeluarga hendaknya ia kawin, karena ia dapat menundukkan pandangan dan memelihara kemaluan. Barangsiapa belum mampu hendaknya berpuasa, sebab ia dapat mengendalikanmu."(Muttafaq Alaihi) Kesiapan ilmu, mental, psikologis, finansial, dll. wajib dipenuhi sebelum berikhtiar ta'aruf. Cukup banyak konselor pernikahan yang memberikan pencerahan seputar persiapan diri ini sehingga tidak perlu saya sampaikan panjang lebar, silakan mengambil referensi dari apa yang telah mereka sampaikan. Anda juga bisa mengikuti kajian dan seminar pranikah, ataupun kursus pranikah yang diadakan beberapa lembaga Islam untuk persiapan diri ini.
_2. Pengkondisian Orang Tua._ Pengkondisian ke orang tua terkadang dilupakan sebagian rekan dalam ikhtiar ta'arufnya, padahal faktor orang tua bisa menjadi salah satu penyebab lamanya proses ta'aruf karena orang tua belum terkondisikan. Banyak yang berproses ta'aruf terlebih dulu, baru setelah bertemu dengan yang cocok mereka baru menyampaikan bahwa sudah punya calon ke orang tua mereka. Bisa jadi hal ini akan membuat 'kaget' orang tua, dan akhirnya proses ta'aruf pun tidak berlanjut. Idealnya pengkondisian orang tua harus dijalani dulu, baru setelah orang tua terkondisikan proses ta'aruf bisa dimulai. Tips-tips agar proses ta'aruf tak "mentok" di orang tua bisa dibaca di artikel yang pernah saya tulis di tautan ini. Orang tua yang sudah terkondisikan bagi seorang wanita adalah wali yang siap menikahkan apabila sudah ada yang cocok, tidak perlu menunggu lama-lama, bagi seorang ikhwan dalam bentuk restu menikah dalam waktu dekat. Meskipun orang tua merestui untuk menikah tapi menikahnya baru boleh sekian tahun lagi berarti masih belum terkondisikan. Kondisikan dan mintalah restu ke orang tua sebelum berikhtiar ta'aruf, insya Allah akan dimudahkan proses ikhtiarnya.
_3. Membuat Biodata/CV Ta'aruf_ Dengan alasan kemudahan proses, metode tukar menukar biodata biasa saya gunakan dalam mengawali mediasi proses ta'aruf. Biodata dalam bentuk softcopy akan lebih mudah diproses karena bisa saling ditukarkan lewat email, dan membutuhkan waktu yang lebih singkat bila dibandingkan dengan tukar menukar biodata dalam bentuk hardcopy. Contoh format biodata/CV ta'aruf yang biasa saya gunakan bisa diunduh di link ini: www.biodata.myQuran.net.
_4. Mencari Perantara/Pendamping_ Dari Jabir Bin Samurah Radhyallahu'anhu, dari Rasulullah bersabda: "Janganlah salah seorang dari kalian berdua-duaan dengan wanita, karena syaitan akan menjadi ketiganya" (Hadits Riwayat Ahmad dan Tirmidzi). Aktivitas berduaan/khalwat antara non mahram rawan sekali akan bisikan setan. Tidak hanya dalam bentuk "khalwat real/nyata", tetapi juga dalam bentuk "khalwat virtual/maya" lewat media sosial ataupun media komunikasi lainnya. Karena itu, proses ta'aruf perlu didampingi oleh pihak ketiga yang akan 'mengawal' selama berjalannya proses sekaligus menjembatani komunikasi pihak-pihak yang berta'aruf agar proses bisa lebih terjaga. Selain itu, perantara/pendamping ini dapat berfungsi juga sebagai 'informan' dalam tahap 'observasi pra-ta'aruf' di tahap persiapan selanjutnya.
_5. Observasi Pra-ta'aruf._ Observasi pra-ta'aruf berfungsi untuk menggali sebanyak-banyaknya informasi mengenai sosok yang sekiranya cocok dengan kriteria yang Anda dan orang tua Anda harapkan. Perhatikan lingkungan sekitar, baik itu lingkungan rumah, lingkungan kantor, lingkungan organisasi yang diikuti, atau bisa juga lewat media sosial yang Anda gemari. Cari 'target' yang Anda nilai masuk kriteria yang Anda sepakati dengan orang tua, yang tentunya faktor agama jadi prioritas nomor satu. Lakukan observasi ini secara tertutup, tidak perlu si target tahu. Bisa Anda sendiri yang melakukan, lewat pendamping Anda, ataupun dari rekan terdekat si target. Apakah si target sudah siap menikah? Apakah si target sudah boleh menikah? Apakah si target tidak dalam proses lamaran? dan informasi lainnya. Kalau kondisinya 'available', tinggal pastikan lewat penelusuran informan bahwa kriteria yang si target harapkan juga ada di diri Anda agar saat 'pengajuan ta'aruf' nanti berpeluang besar untuk diterima. Sudah mantapkah persiapannya? Banyak-banyak berdoa ke Allah SWT agar dimudahkan ikhtiarnya, mantapkan hati, dan bismillaahirrahmaanirrahiim, saatnya eksekusi!
Tahap Pelaksanaan Ta'aruf :
*1. Proses Tukar Menukar Biodata* Awali proses dengan mengajukan biodata Anda ke pendamping/perantara ta'aruf agar yang bersangkutan menyampaikannya ke si target yang sudah Anda tetapkan, dan mintakan juga biodatanya untuk sama-sama istikharah-kan. Teknis proses tukar menukar biodata secara lengkap bisa dilihat di tautan ini. Agar diingat juga anjuran di hadits ini: Rasulullah saw bersabda: "Rahasiakan pinangan, umumkanlah pernikahan (Hadits Riwayat Ath Thabrani) Pinangan/lamaran pernikahan diperintahkan untuk dirahasiakan, tentunya proses ta'aruf yang mendahului pinangan tersebut juga perlu dirahasiakan. Tetap jaga kerahasiaan proses ta'aruf yang Anda jalani hingga pengumuman pernikahan Anda nanti.
*2. Proses Mediasi Ta'aruf Online* Adanya kemajuan teknologi internet bisa dimanfaatkan dalam tahapan proses ta'aruf ini. Untuk lebih memantapkan hati, pendamping ta'aruf bisa memfasilitasi diskusi dan tanya jawab lewat perantaraan email pendamping di pekan kedua. Teknisnya bisa seperti ini : Akhwat menyampaikan pertanyaan yang ingin didiskusikan lewat email ke email si pendamping -> Pendamping meneruskan pertanyaannya ke email Ikhwan -> Ikhwan menjawab pertanyaan Akhwat sekaligus menyampaikan pertanyaan ke Akhwat lewat email pendamping -> Akhwat menjawab pertanyaan Ikhwan sekaligus menyampaikan pertanyaan tambahan ke Ikhwan -> dan seterusnya hingga kedua pihak merasa mantap hatinya untuk melanjutkan proses.
*3. Proses Ta'aruf Langsung/Mediasi* Ta'aruf Offline Dari Al-Mughiroh bin Syu'bah radhiyallahu'anhu bahwasannya beliau melamar seorang wanita maka Nabi Muhammad shallallahu'alaihiwasallam pun berkata kepadanya "Lihatlah ia (wanita yang kau lamar tersebut) karena hal itu akan lebih menimbulkan kasih sayang dan kedekatan di antara kalian berdua." Pekan ketiga dapat dimanfaatkan untuk proses ta'aruf secara langsung/ta'aruf offline perdana, tentunya setelah kedua belah pihak merasa mantap untuk lanjut proses setelah proses tukar menukar biodata dan bertanya jawab lewat email. Sosok si target mungkin saja selama ini hanya dikenal lewat media sosial saja, sehingga perlu Anda ketahui bahwa sosoknya memang nyata. Atau mungkin sudah kenal, tapi hanya kenal selintas saja dan belum terlalu jauh. Dengan adanya ta'aruf offline maka kondisi nyata pihak yang berta'aruf dapat diketahui lebih jauh dibandingkan dengan hanya melihat beberapa halaman biodata saja. Teknis proses ta'aruf secara langsung dan panduan bagi mediator ta'aruf offline dapat dilihat di tautan ini.
*4. Proses Istikharah Pekan keempat dapat Anda gunakan untuk istikharah*, menimbang-nimbang kembali proses yang telah Anda jalani, apakah mantap untuk melanjutkan proses atau tidak. Pekan ini bisa Anda manfaatkan juga untuk menggali informasi lebih jauh ke rekan terdekat si target, bisa dari saudaranya, tetangganya, ataupun rekan kerjanya. Apabila sama-sama menemukan kemantapan untuk melanjutkan proses, maka dapat dilanjutkan ke proses ta'aruf ke keluarga di pekan berikutnya.
*5. Proses Ta'aruf Ikhwan ke keluarga Akhwat* Pekan kelima bisa mulai dimanfaatkan untuk bersilaturahim ke keluarga masing-masing, karena sejatinya proses ta'aruf tidak hanya melibatkan si ikhwan dan si akhwat saja, tetapi juga keluarga kedua belah pihak. Untuk awalan proses ta'aruf keluarga, si ikhwan bisa bersilaturahim ke pihak akhwat terlebih dulu dengan didampingi rekan terdekat, belum perlu membawa serta pihak keluarga ikhwan agar keluarga akhwat tidak 'kaget' karena kedatangan keluarga besar ikhwan yang baru sekali itu bertemu. Kesempatan pertama diberikan ke si ikhwan dengan pertimbangan keluarga akhwat yang cenderung lebih banyak pertimbangan dibandingkan pihak keluarga ikhwan yang cenderung menyerahkan urusan jodohke si ikhwannya sendiri. Di agenda silaturahim ini, pihak keluarga akhwat berkesempatan untuk lebih mengenal si ikhwan, gali sebanyak-banyaknya informasi mengenai si ikhwan sehingga pihak keluarga akhwat bisa mengetahui seperti apa profil si ikhwan ini. Bagi ikhwan yang 'kreatif' bisa saja dibuat semacam 'video testimonial' dari saudara, tetangga kanan kiri, pengurus masjid, ataupun rekan kerjanya, dan diputarkan saat silaturahim untuk menggambarkan sosok si ikhwan menurut pandangan keluarga, tetangga, pengurus masjid, dan lingkungan kerja. Bagaimana kebiasaannya di rumah, bagaimana interaksinya dengan tetangga, bagaimana aktifnya dia di masjid, dan bagaimana pula aktivitasnya dalam dunia kerja bisa diketahui dari beberapa orang tersebut. Apabila dalam satu kali silaturahim belum bisa meyakinkan pihak keluarga akhwat, bisa diagendakan beberapa kali silaturahim di pekan ini, tentunya tetap dengan adanya pendamping. Bisa juga pihak keluarga akhwat dipersilakan untuk menelusuri secara langsung ke orang-orang tersebut, ataupun lewat 'utusan' keluarga yang tepercaya agar informasi yang didapat lebih valid.
*6. Proses Ta'aruf Akhwat ke Keluarga Ikhwan* Apabila tanggapan keluarga akhwat positif, maka gantian pihak akhwat yang didampingi untuk bersilaturahim ke keluarga si ikhwan di pekan keenam." Agendanya serupa, yaitu agar keluarga pihak ikhwan bisa mengetahui seperti apa profil si akhwat itu. Sama seperti proses silaturahim sebelumnya, beri kesempatan pihak keluarga ikhwan untuk lebih mengenal si akhwat, gali sebanyak-banyaknya informasi mengenai si akhwat sehingga pihak keluarga bisa mengetahui seperti apa profil si akhwat ini.
*7. Proses Ta'aruf Antar Kedua Keluarga Apabila tanggapan keluarga ikhwan juga positif ke si akhwat, maka di pekan keenam bisa diagendakan silaturahim antar kedua keluarga.* Pihak ikhwan bersilaturahim ke keluarga pihak akhwat dengan didampingi keluarganya, untuk awalan tentunya belum perlu membahas masalah khitbah dan pernikahan agar keluarga pihak akhwat tidak 'kaget'. Manfaatkan agenda ini untuk ta'aruf antar kedua keluarga, berikan kesempatan kedua keluarga untuk mengenal lebih jauh kondisi keluarga yang lain.
*8. Proses Khitbah/Lamaran Apabila tanggapan kedua keluarga positif*, si ikhwan tidak perlu ragu lagi untuk menyatakan keseriusan dalam bentuk khitbah/lamaran di pekan kedelapan. Pihak keluarga besar ikhwan (dengan jumlah keluarga yang lebih banyak dari silaturahim sebelumnya) bersilaturahim ke pihak akhwat untuk mendampingi pihak ikhwan dalam menyatakan lamarannya. Karena sebelumnya sudah dikondisikan dan sama-sama positif tanggapannya, insya Allah proses lamaran akan berjalan lancar & lamaran akan diterima. Jangan lupa sepakati tanggal menikah juga di acara lamaran ini, tentunya diikhtiarkan sesuai target awal yaitu sebulan lagi. Kalaupun kedua keluarga menginginkan acara yang cukup besar yang membutuhkan banyak persiapan, bisa dikondisikan agar bulan depan setidaknya bisa diselenggarakan akad nikah dulu dan walimahnya bisa menyusul setelahnya.
*9. Persiapan Pernikahan Proses persiapan pernikahan cukup dalam rentang waktu ini.* Insya Allah dengan koneksi Anda yang luas akan ada banyak rekan yang siap membantu. Berkoordinasilah dengan calon pasangan dalam hal-hal yang diperlukan seperti halnya dalam menyiapkan undangan dan penyebarannya, berapa anak yatim dan dari panti asuhan mana yang akan diundang untuk diberi santunan, menyiapkan jamuan, dekorasi, dan hal-hal lain yang penting dikoordinasikan. Tidak perlu menanyakan "Apakah Akhi sudah shalat subuh di masjid?" atau "Apakah ukhti sudah selesai tilawah 1 juz hari ini?" yang membuat desiran hati yang belum 'halal' selama masa penantian, karena insya Allah calon pasangan yang Anda pilih karena agamanya tidak akan melupakan hal itu. Tetaplah jaga hati dan interaksi hingga hari pernikahan tiba, karena sebelum ijab kabul terucap syariat tetaplah membatasi. Bila khawatir tidak dapat menjaga hati, koordinasikanlah persiapan pernikahan dengan perwakilan pihak keluarga calon pasangan, tidak langsung dengan si calon pasangan.
*10. Pernikahan* Apabila semua tahapan proses berjalan lancar, insya Allah ijab kabul dapat terucap di pekan keduabelas." "Baarakallahu laka wa baaraka 'alaika wa jama'a bainakuma fii khair (Semoga Allah memberi berkah padamu, dan semoga Allah memberi berkah atasmu, dan semoga Ia mengumpulkan kalian berdua dalam kebaikan)" Apakah pemaparan di atas sekadar teori saja, prakteknya yang susah? Tidak juga. Berikut ini beberapa pengalaman kami (saya & istri) dalam mendampingi proses ta'aruf offline, setelah sebelumnya tukar menukar biodata dan mediasi online: Pasangan pertama: Kami dampingi pertemuan offline perdananya di salah satu gerai bakso daerah Cempaka Putih tanggal 28 Oktober 2010, alhamdulillah menikah tanggal 13 Februari 2011. (Proses lebih dari 12 pekan, salah satunya karena faktor jarak kedua belah pihak yang terpisah lumayan jauh, Jakarta – Jogja)Pasangan kedua: Kami dampingi pertemuan offline perdananya di salah satu masjid daerah Menteng tanggal 27 April 2011, alhamdulillah menikah tanggal 9 Juli 2011. (Proses kurang dari 12 pekan)Pasangan ketiga: Kami damping pertemuan offline perdananya di salah satu masjid daerah Bekasi tanggal 2 Februari 2013, Alhamdulillah menikah tanggal 12 Maret 2013. (Proses kurang dari 12 pekan) Insya Allah, ikhtiar 12 Pekan Meraih Sakinah bisa tercapai apabila dipersiapkan dengan mantap, diikhtiarkan dengan sigap, diiringi doa yang terus terucap, dan jika Allah berkehendak bisa dijalani dalam sekejap. Semoga bermanfaat.
wallahua'lam bishawab.
_Sumber: www.dakwatuna.com_
🌿🌺🍄🍀🌷🌹🌻
Dipersembahkan Oleh:
www.iman-manis.com
💼Sebarkan! Raih Bahagia....
UMROH MUDAH
Mau UMROH Menjadi MUDAH, MURAH & BERKALI KALI......
Allah tidak memanggil orang yang MAMPU, tetapi meMAMPUkan orang2 yg terpanggil untuk beribadah ketanah suci.......
Jika kita berteman dg penjual minyak wangi akan mendapatkan harum wanginya....
Kalau kita berteman dengan orang sholeh / baik agmanha insyaAllah akan menjaga agama kita.....
Kalau kita berteman dengan Pelayan Tamu Allah (umroh&haji), smg Allah memudahkan kita bisa menjadi TAMU ALLAH....
Yuuk bersama kami menjadi MITRA Agen
Menjadi Pelayan&Tamu Allah
AR ROSYID TOUR&TRAVEL
Sahabat Setia Perjalan Ibadah haji &Umroh Anda....
Dapatkanlah Berbagai kemudahan & Keuntungan :
1. Setiap saat / setiap bulan bisa beribadah ketanah suci (Harga special / Menjadi Pendamping / Reward)
2. Fee Marketing yg menarik..
3. Royalti fee Mitra Agen
4. Sistem Gampang TAAWUN : Solusi Mudah berkali kali keranah suci secara Berjamaah : Succes Together, Go on to be the Best..!!!
5. Didoakan banyak orang ditanah suci...
Umroh Reguler Harga Backpacker
Solusi Mudah & Murah banyak orang untuk Ketanah Suci......
starting 1350usd
Selamat Buat Anda......
www.umrohsupermurah.com
AR ROSYID Tour&Travel
Sahabat Setia Perjalanan Ibadah Umroh& Haji Anda....
08563564500
👆🏼📖 Dari Mana Datangnya Keraguan?
✒ Ustadz Oemar Mita, Lc
Ketika menyusuri perjalanan beribadah dan menjalankan ketaatan, sering sekali kita menjumpai keraguan ketika akan melangsungkan kebaikan dan sebaliknya mantap meninggalkan kebaikan di hadapan.
Sebagai contoh, berapa banyak dari kita terkadang akan bersedekah tapi ia tiba tiba terlintas pikiran bahwa memiliki kebutuhan hingga singkat kata, ia pun mengurungkan niat sedekahnya
Sebagaimana pula ketika mata sudah terbuka ditengah malam lalu niat hadir untuk sholat malam tapi mendadak berpikir bahwa esok hari banyak pekerjaan hingga ia pun menutupkan mata kembali dan terlelap
Atau apapun dari segala niat ibadah dan ketaatan lalu tiba tiba ragu melakukannya karena alasan yang tidak prinsip yang sifatnya hanya praduga hingga mengurungkan niat ibadah mulia tersebut untuk mengikuti pilihan hatinya yang ragu
▶ Dari manakah datangnya ragu?
Selalu ragu ketika akan menjalankan ketaatan terkadang muncul dari bisikan syaithan yang menjadi qorin,-pendamping,- bagi manusia sehingga ia selalu luput dari kebaikan.
Ada yang diluputkan dari tholabul ilmi, ada pula yang dilewatkan dari sedekah, bangun malam, berjihad, menikah dan sederet ketaatan lainya
▶ Siapa Qorin ?
Qorin adalah jin yang ditugasi untuk mendampingi setiap manusia dengan tugas menggoda dan menyesatkannya serta membuat ragu-ragu, Karena itu, qorin termasuk setan dari kalangan jin.
قَالَ قَرِينُهُ رَبَّنَا مَا أَطْغَيْتُهُ وَلَكِنْ كَانَ فِي ضَلالٍ بَعِيدٍ
"Yang menyertai manusia berkata : "Ya Tuhan kami, aku tidak menyesatkannya tetapi dialah yang berada dalam kesesatan yang jauh."
(QS. Qaf: 27)
Dalam tafsir Ibn Katsir dinyatakan bahwasanya Ibnu Abbas radhiallahu 'anhu, Mujahid, Qatadah dan beberapa ulama lainnya mengatakan,
"Yang menyertai manusia adalah setan yang ditugasi untuk menyertai manusia."
(Tafsir Ibnu Katsir, 7:403)
Rasul bersabda "Setiap orang di antara kalian telah diutus untuknya seorang qorin (pendamping) dari golongan jin.
" Para sahabat bertanya, "Termasuk Anda, wahai Rasulullah?" Beliau menjawab,
وَإِيَّايَ إِلاَّ أَنَّ اللَّه أَعَانَنِي عَلَيْهِ فَأَسْلَمَ فَلا يَأْمُرنِي إِلاَّ بِخَيْرٍ
"Termasuk saya, hanya saja Allah membantuku untuk menundukkannya, sehingga dia masuk Islam. Karen itu, dia tidak memerintahkan kepadaku kecuali yang baik."
(HR. Muslim)
▶ Tugas jin Qorin
ما منكم من أحد إلاوقد وكل به قرينه من الجن
"Setiap orang di antara kalian telah diutus untuknya seorang qorin (pendamping) dari golongan jin."
(HR. Muslim)
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Munajid menjelaskan, "Berdasarkan perenungan terhadap berbagai dalil dari Alquran dan sunah dapat disimpulkan bahwa tidak ada tugas bagi jin qorin selain menyesatkan, mengganggu, dan membisikkan was-was. Godaan jin qorin ini akan semakin melemah, sebanding dengan kekuatan iman pada disi seseorang."
(Fatawa Islam, tanya jawab, no. 149459)
Lihatlah nasehat indah syaikh Bin Baz dalam fatawa syaikh bin Baz
"Jika was-was muncul dalam diri anda, mintalah perlindungan dari Allah dari setan dan jalani terus apa yang sedang anda lakukan. Dan bulatkanlah tekad sampai si setan itu terpojok, sampai tidak ada celah baginya untuk mempengaruhi anda sebenarnya yang disebabkan sikap lembek anda padanya. Mari kita sama-sama memohon perlindungan dari kejelekan setan dan tipu dayanya. Semoga Allah memberkahi Anda"
📚 Dari Telegram Channel: @Oemita_Syameela ▶
KAOS KAKI BOLONG
KAOS KAKI BOLONG
Pak Budiman Hartono, seorang yang terkenal dan kaya raya dari Surabaya, sedang sakit parah. Menjelang ajal menjemput, dikumpulkanlah anak2-nya.
Beliau berwasiat:Anakku, jika Ayah sudah dipanggil Allah yang Maha Kuasa, ada permintaan Ayah kpd kalian:
"Tolong dipakaikan kaos kaki kesayangan Ayah walaupun kaos kaki itu sudah bolong, Ayah ingin memakai barang kesayangan yg penuh kenangan semasa merintis usaha di perusahaan Ayah dan minta tolong kenangan kaos kaki itu dipakaikan bila Ayah dikubur nanti.
"Singkat cerita, Akhirnya sang Ayah wafat. Ketika mengurus Jenazah dan saat akan dikafani, anak-anaknya minta ke pak ustadz untuk memakaikan kaos kaki yg robek itu sesuai wasiat Ayahnya.
Akan tetapi pak Ustadz menolaknya:"Maaf secara Syariat hanya 2 lembar kain putih saja yang di perbolehkan dipakaikan kepada mayat.
"Terjadi perdebatan antara anak2 yg ingin memakaikan kaos kaki robekdan pak ustadz yang melarangnya.Karena tidak ada titik temu, dipanggilah penasihat sekaligus Notaris keluarga tersebut.
Sang notaris menyampaikan: "Sebelum meninggal Bapak menitipkan Surat Wasiat, ayo kita buka bersama2 siapa tahu ada petunjuk."Maka dibukalah surat wasiat Almarhum untuk anak2nya yang di titipkan kepada Notaris tsb.
Ini bunyinya:"Anak-anakku, pasti sekarang kalian sedang bingung, karena dilarang memakaikan kaos kaki bolong kepada jenazah Ayah".
"Lihatlah anak2ku, padahal harta Ayah sangat banyak, uang berlimpah, beberapa mobil mewah, tanah, kebun dan sawah dimana2, rumah mewah banyak, tetapi tidak ada artinya ketika Ayah sudah Meninggal Dunia.
""Bahkan kaos kaki bolong saja tidak boleh dibawa mati..".
"Begitu tidak berartinya Harta Dunia, kecuali Iman dan Amal Kebaikan kita"
"Anak-anakku, inilah yg ingin Ayah sampaikan agar kalian tidak tertipu dengan Dunia yang hanya Sementara. Pada akhirnya teman sejati kita hanyalah Iman dan Amal shalih"
"Salam sayang dari Ayah yg ingin kalian menjadikan Dunia sebagai jalan menuju Ridha Allah Subhanahu Wa Ta'ala
_Motivasi Bisnis_
Sumber, FB : Tentang Islam
RENUNGAN MALAM : PINTAR VS BIJAKSANA
Pintar belum tentu bijaksanca, tetapi bijaksana pasti pintar.
Ada seorang jenderal yang menyukai permainan catur dan dia adalah master catur, tidak ada pecatur lain yang mampu mengalahkannya.
Suatu hari, Jenderal dalam perjalanan dinasnya, melihat sebuah gubuk yang pada dindingnya tergantung papan bertuliskan "Pecatur Terbaik Dunia", tentu saja hal ini membuat Jenderal penasaran dan segera menghampiri gubuk tersebut untuk menantang pemilik gubuk bermain catur, dan ternyata sang Jendral dapat memenangkan seluruh tiga set yang mereka mainkan.
Karena itu, Jenderal dengan penuh kepercayaan diri mengatakan : " Anda harus segera mencopot papan ini ", dan ia segera melanjutkan perjalanannya dengan penuh kegembiraan.
Setelah menyelesaikan tugasnya, dalam perjalanan pulang, Jenderal melewati gubuk itu lagi dan ia melihat bahwa papan "Pecatur Terbaik Dunia" belum juga dicopot.
Dengan penasaran, masuklah dia dan menantang pemilik gubuk itu untuk bermain catur lagi.
Namun kali ini hasilnya sangat mengejutkan karena Jenderal, kalah telak tiga kali berturut-turut.
Jenderal sangat terkejut, dan bertanya mengapa bisa terjadi demikian.
Pemilik gubuk menjawab dengan Bijak : "Pada waktu yang lalu, saya tahu jenderal sedang dalam perjalanan untuk melaksanakan tugas negara, maka saya tidak mau mengalahkan jenderal, untuk menjaga semangat juang Anda. Namun sekarang jenderal telah kembali dan sukses melaksanakan tugas, tentu saja saya melayani tantangan jenderal sesuai dengan kemampuan saya yang sebenarnya.
Saya tidak akan mengalah lagi".
Pemenang Sejati, mampu menang. tetapi belum tentu harus menang dan mampu mengalah dengan bijaksana.
Bisa Menang, dan tidak harus menang, menunjukkan kepribadian yang mulia.
Ingat .... Pintar belum tentu Bijaksana, tetapi bijaksana pasti pintar !
Orang Pintar mengutamakan untung rugi , Orang Bijaksana ikhlas berkorban dan mau berbagi.
Luar biasa.....
Nafsu Tersembunyi
NAFSU TERSEMBUNYI
🍞 🍔 🍯 🍔 🍞 🍯 🍔 🍞 🍯
💬Beberapa pakar sejarah Islam meriwayatkan sebuah kisah menarik. Kisah Ahmad bin Miskin, seorang ulama abad ke-3 Hijriah dari kota Basrah, Irak. Beliau bercerita:
🍂 Aku pernah diuji dengan kemiskinan pada tahun 219 Hijriyah. Saat itu, aku sama sekali tidak memiliki apapun, sementara aku harus menafkahi seorang istri dan seorang anak. Lilitan hebat rasa lapar terbiasa mengiringi hari-hari kami.
Maka aku bertekad untuk menjual rumah dan pindah ke tempat lain. Akupun berjalan mencari orang yang bersedia membeli rumahku.
Bertemulah aku dengan sahabatku Abu Nashr dan kuceritakan kondisiku. Lantas, dia malah memberiku 2 lembar roti isi manisan dan berkata: "Berikan makanan ini kepada keluargamu."
Di tengah perjalanan pulang, aku berpapasan dengan seorang wanita fakir bersama anaknya. Tatapannya jatuh di kedua lembar rotiku. Dengan memelas dia memohon:
"Tuanku, anak yatim ini belum makan, tak kuasa terlalu lama menahan rasa lapar yang melilit. Tolong beri dia sesuatu yang bisa dia makan. Semoga Allah merahmati Tuan."
Sementara itu, si anak menatapku polos dengan tatapan yang takkan kulupakan sepanjang hayat. Tatapan matanya menghanyutkan fikiranku dalam khayalan ukhrowi, seolah-olah surga turun ke bumi, menawarkan dirinya kepada siapapun yang ingin meminangnya, dengan mahar mengenyangkan anak yatim miskin dan ibunya ini.
Tanpa ragu sedetikpun, kuserahkan semua yang ada ditanganku. "Ambillah, beri dia makan", kataku pada si ibu.
Demi Allah, padahal waktu itu tak sepeserpun dinar atau dirham kumiliki. Sementara di rumah, keluargaku sangat membutuhkan makanan itu.
Spontan, si ibu tak kuasa membendung air mata dan si kecilpun tersenyum indah bak purnama.
Kutinggalkan mereka berdua dan kulanjutkan langkah gontaiku, sementara beban hidup terus bergelayutan dipikiranku.
🍂 Sejenak, kusandarkan tubuh ini di sebuah dinding, sambil terus memikirkan rencanaku menjual rumah. Dalam posisi seperti itu, tiba-tiba Abu Nashr dengan kegirangan mendatangiku.
"Hei, Abu Muhammad...! Kenapa kau duduk duduk di sini sementara limpahan harta sedang memenuhi rumahmu?", tanyanya.
"Subhanallah....!", jawabku kaget. "Dari mana datangnya?"
"Tadi ada pria datang dari Khurasan. Dia bertanya-tanya tentang ayahmu atau siapapun yang punya hubungan kerabat dengannya. Dia membawa berduyun-duyun angkutan barang penuh berisi harta," ujarnya.
"Terus?", tanyaku keheranan.
"Dia itu dahulu saudagar kaya di Bashroh ini. Kawan ayahmu. Dulu ayahmu pernah menitipkan kepadanya harta yang telah ia kumpulkan selama 30 tahun. Lantas dia rugi besar dan bangkrut. Semua hartanya musnah, termasuk harta ayahmu.
Lalu dia lari meninggalkan kota ini menuju Khurasan. Di sana, kondisi ekonominya berangsur-angsur membaik. Bisnisnya melejit sukses. Kesulitan hidupnya perlahan lahan pergi, berganti dengan limpahan kekayaan.
Lantas dia kembali ke kota ini, ingin meminta maaf dan memohon keikhlasan ayahmu atau keluarganya atas kesalahannya yang lalu.
Maka sekarang, dia datang membawa seluruh harta hasil keuntungan niaganya yang telah dia kumpulkan selama 30 tahun berbisnis. Dia ingin berikan semuanya kepadamu, berharap ayahmu dan keluarganya berkenan memaafkannya."
🍃 Dengan perubahan drastis nasib hidupnya ini, Ahmad bin Miskin melanjutkan ceritanya:
"Kalimat puji dan syukur kepada Allah berdesakan meluncur dari lisanku. Sebagai bentuk syukur. Segera kucari wanita faqir dan anaknya tadi. Aku menyantuni dan menanggung biaya hidup mereka seumur hidup.
Aku pun terjun di dunia bisnis seraya menyibukkan diri dengan kegiatan sosial, sedekah, santunan dan berbagai bentuk amal salih. Adapun hartaku, terus bertambah melimpah ruah tanpa berkurang.
Tanpa sadar, aku merasa takjub dengan amal salihku. Aku merasa, telah mengukir lembaran catatan malaikat dengan hiasan amal kebaikan. Ada semacam harapan pasti dalam diri, bahwa namaku mungkin telah tertulis di sisi Allah dalam daftar orang orang shalih.
🌒Suatu malam, aku tidur dan bermimpi. Aku lihat, diriku tengah berhadapan dengan hari kiamat. Aku juga lihat, manusia bagaikan ombak, bertumpuk dan berbenturan satu sama lain.
Aku juga lihat, badan mereka membesar. Dosa-dosa pada hari itu berwujud dan berupa, dan setiap orang memanggul dosa-dosa itu masing-masing di punggungnya.
Bahkan aku melihat, ada seorang pendosa yang memanggul di punggungnya beban besar seukuran kota Basrah, isinya hanyalah dosa-dosa dan hal-hal yang menghinakan.
Kemudian, timbangan amal pun ditegakkan, dan tiba giliranku untuk perhitungan amal.
Seluruh amal burukku ditaruh di salah satu sisi timbangan, sedangkan amal baikku di sisi timbangan yang lain. Ternyata, amal burukku jauh lebih berat daripada amal baikku..!
Tapi ternyata, perhitungan belum selesai. Mereka mulai menaruh satu persatu berbagai jenis amal baik yang pernah kulakukan.
Namun alangkah ruginya aku. Ternyata dibalik semua amal itu terdapat NAFSU TERSEMBUNYI. Nafsu tersembunyi itu adalah riya, ingin dipuji, merasa bangga dengan amal shalih. Semua itu membuat amalku tak berharga. Lebih buruk lagi, ternyata tidak ada satupun amalku yang lepas dari nafsu-nafsu itu.
Aku putus asa.
Aku yakin aku akan binasa.
Aku tidak punya alasan lagi untuk selamat dari siksa neraka.
Tiba-tiba, aku mendengar suara, "Masihkah orang ini punya amal baik?"
"Masih...", jawab suara lain. "Masih tersisa ini."
Aku pun penasaran, amal baik apa gerangan yang masih tersisa? Aku berusaha melihatnya.
Ternyata, itu HANYALAH dua lembar roti isi manisan yang pernah kusedekahkan kepada wanita fakir dan anaknya.
Habis sudah harapanku...
Sekarang aku benar benar yakin akan binasa sejadi-jadinya.
Bagaimana mungkin dua lembar roti ini menyelamatkanku, sedangkan dulu aku pernah bersedekah 100 dinar sekali sedekah (100 dinar = +/- 425 gram emas = Rp 250 juta), dan itu tidak berguna sedikit pun. Aku merasa benar-benar tertipu habis-habisan.
Segera 2 lembar roti itu ditaruh di timbanganku. Tak kusangka, ternyata timbangan kebaikanku bergerak turun sedikit demi sedikit, dan terus bergerak turun sampai-sampai lebih berat sedikit dibandingkan timbangan kejelekanku.
Tak sampai disitu, tenyata masih ada lagi amal baikku. Yaitu berupa air mata wanita faqir itu yang mengalir saat aku berikan sedekah. Air mata tak terbendung yang mengalir kala terenyuh akan kebaikanku. Aku, yang kala itu lebih mementingkan dia dan anaknya dibanding keluargaku.
Sungguh tak terbayang, saat air mata itu ditaruh, ternyata timbangan baikku semakin turun dan terus memberat. Hingga akhirnya aku mendengar suatu suara berkata,
"Orang ini selamat dari siksa neraka
🌺 🍄🌺 🍄 🌺 🍄
Ketika Dakwah Ditinggalkan
Oleh: Mohammad Fauzil Adhim
Apakah peristiwa yang menakutkan itu? Jika majelis-majelis ceramah masih ada, tetapi dakwah telah menghilang. Inilah masa yang mendebarkan. Inilah masa yang amat mengkhawatirkan. Jika pengajian ada dimana-mana, tetapi tidaklah seseorang berdiri menyampaikan kecuali apa yang menyenangkan pendengar saja, itulah musibah.
Apakah hal terpenting dari dakwah? Memberi kabar gembira dan peringatan; menyeru kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar. Seruan tersebut beriring dengan mengajarkan ilmu sehingga semangat beragama itu berlandaskan tuntunan yang jelas, berpijak pada dasar yang kokoh. Jadi bukan asal bersemangat belaka. Dan inilah yang mengantarkan musliimin terdahulu sebagai ummat terbaik. Ini pula yang akan dapat mengantarkan muslimin untuk jadi terbaik.
Allah Ta'ala berfirman:
كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ
"Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah." (QS. Ali Imron, 3: 110).
Apa syarat untuk menjadi ummat terbaik itu? Berkumpulnya tiga perkara: tegaknya amru bil ma'ruf, kokohnya nahy munkar dan iman kepada Allah 'Azza wa Jalla. Semua itu berlandaskan ilmu di atas dasar yang shahih.
Sesungguhnya jatuhnya Islam bukan ketika jumlahnya sedikit. Runtuhnya kejayaan juga bukan ketika muslimin miskin. _Tapi ketika dakwah ini terhenti_
Tengoklah sejarah apa sebabnya ahlus sunnah runtuh di Persia? _Bukan karena jumlah kita sedikit saat itu. Bukan. Tetapi bermula dari terhentinya dakwah sehingga besar jumlah tak menjadikan kita berdaya_. Mudah runtuh oleh pukulan yang kecil. Sedangkan tanpa itu pun kita telah lemah.
*Berapa jumlah kita di negeri ini?* Sangat banyak. Terbanyak, bahkan. Tetapi apakah dengan jumlah kita yang mayoritas menjadikan diam kita disegani dan suara kita didengarkan? Tidak. Apa sebabnya? Renungilah dalam-dalam. Renungi dengan hati bersih dan pikiran jernih.
_Sungguh, jika ceramah agama telah berubah menjadi hanya sejenis hiburan, majelis ilmu ditinggalkan, maka umat ini hanya menjadi bilangan angka tanpa 'izzah. Tanpa kehormatan, tanpa wibawa._
Jadi, apa yang membuat kita lemah dan runtuh? *Sekali lagi, terhentinya dakwah.* Sementara peringatan kita sampaikan dengan tajam hanya untuk membela kelompok. Lisan tajam kepada sesama muslim bukan karena menegakkan dakwah, tetapi menyuburkan perselisihan disebabkan ashabiyah (fanatisme golongan).
_Ada masa ketika do'a tak dikabulkan bukan karena tak khusyu, tapi karena dakwah ditinggalkan._ Ada saat ketika munajat kita tak berjawab. Inilah masa yang mendebarkan. *Inilah masa ketika azab dapat sewaktu-waktu ditimpakan, berupa bencana alam yang mendera atau berupa sulitnya kehidupan yang merebak.*
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
وَالَّذِيْ نَفْسِي بِيَدِهِ، لَتَأْمُرُنَّ بِالْمَعْرُوْفِ، وَلَتَنْهَوُنَّ عَنِ الْمُنْكَرِ، أَوْ لَيُوْشِكُنَّ اللهُ يَبْعَثُ عَلَيْكُمْ عِقَابًا مِنْهُ، ثُمَّ تَدْعُوْنَهُ فَلاَ يَسْتَجِيْبُ لَكُمْ
"Demi Allah yang jiwaku berada di tangan-Nya. Kamu harus melakukan amar ma'ruf dan nahi munkar. Atau jika tidak, Allah bisa segera menimpakan azab dari sisi-Nya dan ketika kamu berdo'a tidak dikabulkan-Nya." (HR. Ahmad dan Tirmidzi).
Ambillah mushhafmu. Bacalah Al-Qur'an surat Ali Imran ayat 102 hingga ayat-ayat berikutnya. Pelajari tafsirnya. Ada pelajaran besar di sana jika mau berpikir.
SELAMAT HARI KEBAGKITAN NASIONAL. AKANKAH CHINA MENJAJAH INDONESIA?
Ditulis oleh Rapung Samuddin
Selamat hari kebangkitan nasional 20 Mei 2016, semoga kita semua eling lan waspodo , akan keadaan bangsa yg bak hamil tua ini .
Temans, semalam saya tidak sengaja bertemu dengan wartawan asing yg lagi bertugas di Indonesia . Mendengar ceritanya analisa mereka soal bahaya Indonesia 80-90 persen bener, apalagi kalau mengaitkan peristiwa belakangan ini.
Saya perlu menuliskan agar kita semua peduli dan waspada terhadap keadaan sekarang . Jadi begini, sebetulnya yg membahayakan keadaan sekarang bukan hanya dominasi politik yg dikangkangi oleh 9 NAGA itu, tapi dibalik NAGA -NAGA itu ada NAGA Raksasa yaitu negara China.
China saat ini harus MEMBUANG penduduknya sekitar 300-400 juta , spy terjadi perimbangan kehidupan dan lingkungan yg baik, karena sekarang dengan penduduk 1,5 miliar Jiwa , sanitasi di sana sangat jelek, bahkan airnya sangat kotor.
Lalu kemanakah tujuan pembuangan penduduk China tersebut? Ke Indonesia, dimana wilayah yg dibidik terutama adalah KALIMANTAN DAN PAPUA. Mengapa mereka membidik dua Pulau tersebut, karena mereka akan mengubah ex hutan yg rusak menjadi lahan pertanian . Jadi, anggapan selama ini bahwa bekas hutan tidak bisa ditanami komoditas pertanian itu, ternyata salah. Tanaman apapun yg ada di tanah beriklim tropis akan bisa tumbuh , termasuk tanah pertanian.
Teman, China yg punya penduduk sebesar 25 persen dari penduduk dunia, ternyata hanya punya lahan yg bisa ditanami bahan makanan sebesar 7 persen saja dari tanah pertanin dunia. Sebaliknya Indonesia yg punya penduduk hanya 5 persen dari penduduk dunia punya tanah yg bisa untuk pertanian lebih besar yaitu 11 persen, bahkan Indonesia adalah 1/3 wilayah sub tropis dunia . Jadi ini menggiurkan China untuk membuang penduduknya ke Indonesia dan akan menguasai lahan -lahan ex hutan untuk diubah ke lahan pertanian.
Apakah ini omongan orang ngelantur? Coba perhatikan dengan banjir tenaga kerja China ke Indonesia dengan alasan turn key project (mengerjakan proyek -proyek yg dibiayai atau investasi dari China), Anda pernah tau atau baca berita mereka (tenaga kerja China) itu kembali kalau proyeknya selesai? Lalu bagaimana dengan Lion dan Air Asia yg seolah salah prosedur menurunkan penumpang? Betulkah itu kesalahan prosedur semata? Coba lihat juga di pelabuhan -pelabuhan kecil di kota Anda, lihatlah berapa banyak sehari orang-orang China masuk ke Indonesia menggunakan kapal -kapal dari Malaysia, Tawao, Singapura dll, dan berbagai modus lain...
Bagaimana pula dengan gencarnya China memberi pinjaman ke Indonesia , bahkan tanpa melalui proses yg sulit, atau gencarnya mereka membangun infrastruktur di Indonesia , hanya alasan investasi semata ??? Bukankah ini karena China merasa membangun "negara baru " yg akan jadi miliknya?
Sauadaraku se tanah air , inilah buah demokrsi yg liberal , dengan penduduk Indonesia yg hanya 250 juta dan akan masuk 300-400 juta penduduk China, bayangkanlah sendiri di benak teman-teman semua apa yg akan terjadi?? AKANKAH KITA DIAM ? ATAU BICARA INDONESIA BAIK-BAIK SAJA?
Pangkat Manusia Berbeda Beda
Pangkat Manusia berbeda-beda
Lelaki tua itu sedang menjaga kebun majikannya ketika salah seorang tentara khalifah datang kepadanya, tentara itu lantas memaksanya untuk memberikan beberapa buah jeruk kepadanya, lelaki tua itu menolak dan berkata: ''buah-buah ini bukan milikku, semuanya adalah milik tuanku''.
Merasa diremehkan, tentara itu marah besar, lantas melayangkan beberapa pukulan ke wajah tukang kebun itu,''dasar tua bangka kurang ajar!! kau tak tahu siapa aku ini??'.
Tentara itu kemudian pergi, di tengah jalan ia bertemu dengan salah satu kawannya, ia menceritakan kejadian yg baru saja ia alami,
''Yang kau maksud lelaki tua yang menjaga kebun itu?'' tanya kawannya.
''Ia lelaki tua pelit itu padahal aku cuma meminta sedikit buah jeruknya, tapi ia terus menolak''.
''Engkau tidak tahu siapa dia?''.
''Tidak..memangnya dia siapa ?''.
''Dia Syaikh Ibrahim Bin Adham".
''Haah..tukang kebun itu Syaikh ibrahim bin adham..?''tentara itu tahu betul nama itu, seorang ulama shufi yang sangat terkenal, ia juga ingat bagaimana ulama sekaliber sufyan attsauri dan fudhail bin iyadh dan bahkan amirul mu'minin sangat mengagungkan sosok itu.
''Celakalah aku..orang yang aku pukul tadi adalah syaikh ibrahim??''.
Ia kembali ke kebun itu, ia masih mendapati syaikh ibrahim duduk disana, ia ciumi tangannya, kakinya sambil menangis dan meminta maaf.
''maafkan aku syaikh, aku tidak tahu jika engkau adalah syaikh ibrahim, sekali lagi maafkan aku".
Syaikh ibrahim hanya tersenyum, lalu berkata: ''aku sudah memaafkanmu setiap kali kau angkat tanganmu dari wajahku dan di setiap pukulanmu, aku mendoakan agar Allah menghadiahkan surga untukmu''.
Tentara itu terheran-heran dan bertanya: ''benarkah itu syaikh?''.
Syaikh menjawab: ''ia aku tahu di setiap pukulanmu, Allah pasti memberikanku pahala yang tak terhingga, aku tidak ingin aku mendapatkan pahala dan kebaikan berkat dirimu, sedangkan engkau malah mendapatkan dosa dan keburukan karena diriku yang hina ini''.
_______________________
Kisah ini diceritakan oleh Sayyidil Habib Umar bin Hafidz didalam kitabnya ''Qabas Annur Al mubin''
Renungan Bagus
*_Patut kita renungkan_*
*Nokia* dulu menyebut Android sebagai semut kecil merah yang mudah digencet dan mati. Arogansi dan rasa percaya diri yang berlebihan membuat Nokia terjebak dalam innovator dilemma. Sejarah mencatat, yang kemudian mati justru Nokia – tergeletak kaku dalam kesunyian yang perih.
*Kodak* menyebut kamera digital hanyalah tren sesaat, dan kamera produksi mereka akan terus bertahan. Kodak terjebak halusinasi dan innovator dilemma yang akut. Akibatnya, ruangan ICU yang pengap menanti raga mereka yang merintih kesakitan.
*Intel dan Micorosoft* (Dominasi yang dulu dikenal dengan duo Wintel) terlalu menikmati kekuasannya dalam dunia PC dan Laptop, dan pelan2 terjebak innovator dilemma. Mereka terbuai dengan kekuasaannya, dan lengah betapa dramatis kecepatan kemajuan era mobile computing. Kini era PC/Laptop sudah hampir berakhir, diganti era mobile smartphone. Dan hegemoni Microsoft serta Intel kian menjadi tidak relevan dalam era smartphone. Intel dan Microsoft lalu hanya duduk saling bertatapan mata, diam dan termangu dalam rasa penyesalan yang pedih dan pahit. Namun dalam bisnis, penyesalan tidak pernah mendapat tempat terhormat.
Pizza Hut terus menerus mengenalkan menu baru setiap enam bulan. Sabun Lifebouy ber-kali2 melakukan rejuvenasi. Facebook dan Bukalapak juga selalu melakukan evolusi.
Nokia kolaps dihantam iPhone di tahun 2007, padahal produsen iPhone bukan perusahaan telco, namun dari industri komputer. Koran dan majalah mati bukan karena sesama rivalnya, namun karena Facebook dan Social Media (remaja dan anak muda tak lagi kenal koran/majalah kertas. Mereka lebih asyik main Path, IG atau FB. Pelan tapi pasti industri koran dan majalah akan mati).
Televisi seperti RCTI, Trans dan SCTV kelak akan kolaps bukan karena persaingan sesama pemain di industri yang sama, tapi dari makhluk alien bernama Youtube. Di Amerika, jumlah pemirsa televisi di kalangan anak muda dan remaja, menurun drastis. Dan semua lari ke Youtube. Ini juga kelak akan terjadi di tanah air.
Industri taksi seperti Blue Bird goyah bukan karena pesaing sesama taksi, namun dari layanan taksi independen berbasis aplikasi. Di banyak negara, banyak perusahaan taksi konvensional mati digilas Uber dan layanan taksi berbasis aplikasi lainnya.
Dan kini produsen Toyota, BMW dan Mercedes Benz takut bukan karena persaingan sesama mereka. Namun karena kehadiran *TESLA*, yang entah dari mana tiba2 melakukan inovasi radikal dengan produk mobil berbasis elektrik, dengan teknologi mobil tanpa sopir atau otonom (Autopilot Hardware) (Minggu lalu, mobil seri Tesla3 terjual hingga 300 ribu unit hanya dalam dua hari, padahal unitnya baru dirilis 2018. Jadi inden-nya dua tahun).
--------------------
Manusia yang dapat segera beradaptasi dengan perubahan keadaan lingkungannya maka dia akan survive. Jika tidak dapat beradaptasi perubahan maka mereka akan tersingkir dan punah dari lingkungannya. Ide perubahan dan kreatif adalah salah satu wujud syukur.
Akankan kita akan tergilas ?
*"Kuncinya adalah kerendahan hati & mau belajar dari kelebihan orang lain, jangan pernah meremehkan apapun & siapapun"*.
*ANTARA BENAR DAN MERASA BENAR*
Dapat dari teman baik. Bagus banget dibaca dan direnungkan.
Menjadi *Benar* itu penting, namun *Merasa Benar* itu tidak baik.
*Kearifan* akan membuat seorang menjadi merasa Benar, tetapi *bukan* Merasa Benar.
Perbedaan *Orang Benar* dan *Orang Yg Merasa Benar*:
*1*🔅Orang Benar, *tidak akan berpikiran* bahwa ia adalah yg *paling* benar.
*2 Sebaliknya* orang yg *merasa benar*, di dalam pikirannya hanya dirinyalah yg *paling* benar.
*3*🔸Orang *Benar*, bisa *menyadari* kesalahannya.
*4*🔸Sedangkan Orang Yg *Merasa Benar*, merasa *tidak perlu untuk Mengaku Salah*.
*5*🔸Orang *Benar*, setiap saat akan *introspeksi* diri dan *bersikap Rendah Hati*.
*6*🔸*Tetapi* Orang Yg *Merasa Benar*, merasa *tidak perlu introspeksi*, Karena merasa *paling benar*, mereka cenderung *Tinggi Hati*.
*7*🔸Orang *Benar* memiliki *Kelembutan Hati*. Ia dapat *menerima masukan* dan *kritikan* dari siapa saja, *sekalipun itu dari anak kecil*.
*8*🔸Orang Yg *Merasa Benar*, *Hatinya Keras* Ia *sulit* untuk menerima nasihat dan masukan apalagi *kritikan*.
*9*🔸Orang *Benar* akan selalu *Menjaga Perkataan dan Perilakunya*, serta berucap Penuh *Kehati-hatian*.
*10*🔸Orang Yg *Merasa Benar* : berpikir, berkata, dan berbuat *sekehendak hatinya, tanpa *pertimbangan atau mempedulikan perasaan orang lain*
*11*🔸Pada akhirnya, orang *Benar* akan *dihormati, dicintai dan disegani oleh hampir semua orang*
*12*🔸Sedangkan orang yg *Merasa Benar Sendiri* hanya akan *disanjung oleh mereka yg berpikiran sempit, dan yg sepemikiran dgnnya, atau mereka yg hanya 'sekedar ingin memanfaatkan' dirinya*.
*13🔸Mari terus memperbaiki diri untuk bisa Menjadi Benar, agar tidak selalu Merasa Benar*.
*14🔸Bila kita sudah termasuk tipe Orang Benar, tetaplah dalam Kebenaran dan selalu Rendah Hati*.
Semoga menginspirasi Kita ...
*pagi om dan tant..*
Tips Ramadhan
Assalamu'alaikum..
Bismillahirrohmaanirrohiim.
PAPDI(Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam)
Dari dr. Edy Rizal Wahyudi, SpPD, KGer, FINASIM dari Divisi Geriatri Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, memberikan tips lancar jalani puasa secara umum untuk seorang berusia lanjut dan juga semua kalangan.
Mudah2an bisa bermanfaat.
● Saat sahur usahakan untuk membatasi asupan teh dan kopi. Pasalnya, dua asupan tsb membuat metabolisme berjalan cepat. Sehingga cepat mendatangkan rasa haus meski tak terdehidrasi.
● Sangat dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang lambat dicerna dan memiliki serat yang tinggi. Contohnya gandum, padi-padian, kacang-kacangan, biji-bijian, nasi merah.
● Saat berbuka puasa dianjurkan untuk mengonsumsi kurma karena mengandung gula serat, karbohidrat, kalium dan magnesium. Dengan kurma, kebutuhan nutrisi tubuh yang hilang selama puasa perlahan dipenuhi.
● Mengonsumsi pisang saat berbuka sangat baik bagi tubuh Anda, sebab pisang merupakan sumber kalium, magnesium dan karbohidrat.
● Batasi makanan yang digoreng saat berbuka, karena dapat meningkatkan sel-sel lemak dalam tubuh. Hal ini karena seorang yang sudah di usia lanjut cenderung memiliki keluhan penyakit yang disebabkan lemak, seperti penyakit jantung, cc koroner dan hipertensi.
● Batasi makanan yang lebih cepat dicerna, seperti gula. Hal ini bisa cepat mendatangkan rasa haus ditengah Anda menjalani puasa nantinya.
● Konsumsi air atau jus buah antara berbuka puasa dan sebelum tidur. Hal ini bertujuan untuk menyediakan kebutuhan cairan dalam tubuh untuk Anda lancar beraktivitas esok harinya.
● Hindari terlalu banyak makanan es, karena memudahkan Anda kenyang. Dimana asupan makanan gizi yang lengkap akan menurun karena tak bisa masuk dalam tubuh.
Selamat menjalankan ibadah shaum dan ibadah lainnya di bulan Ramadhan. Semoga diberi kelancaran, kesehatan dan khusyu' serta ikhlas menjalaninya...
MARHABAN YAA RAMADHAN
Pernah kah kita
SEBUAH RENUNGAN (kiriman dari sahabat)...
Pernahkah kita berfikir mengapa kita dipertemukan..?
Allah mempertemukan kita untuk sebuah alasan.
Entah untuk memberi atau menerima..
Entah untuk belajar atau mengajarkan..
Entah untuk bercerita atau mendengarkan..
Entah untuk sesaat atau selamanya..
Entah akan menjadi bagian terpenting atau hanya sekedarnya..
Semua tidak ada yang sia-sia, karena Allah lah yang mempertemukan.
Hidup kita saling mengisi dan bersinggungan.
Bisa jadi kehadiran kita adalah jawaban atas do'a-do'a sahabat kita, sebagaimana mereka adalah jawaban atas do'a-do'a kita.
Jika sudah menjadi takdir Allah meski dengan jarak beribu-ribu kilometer kita tetap akan dipertemukan, dalam satu ikatan yang bernama "Ukhuwah".
Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda :
"Sesungguhnya di antara hamba-hamba Allah terdapat orang-orang yang bukan Nabi, dan bukan pula Syuhada, tetapi para nabi dan syuhada cemburu pada mereka di hari kiamat nanti, disebabkan kedudukan yang diberikan Allah kepada mereka".
"Ya Rasulullah..! beritahukanlah kepada kami siapa mereka itu? Agar kami bisa turut mencintai mereka", ujar para sahabat.
Lalu Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam menjawab :
"Mereka adalah orang-orang yang saling mencintai karena Allah tanpa ada hubungan keluarga dan nasab di antara mereka. Demi Allah, wajah-wajah mereka pada hari itu bersinar bagaikan cahaya di atas mimbar-mimbar dari cahaya, mereka tidak takut di saat manusia takut, dan mereka tidak sedih di saat manusia sedih" (HR. Abu Dawud)
Semoga ukhuwah kita yang terjalin dilandasi oleh kasih sayang dan saling mencintai karena Allah..
Dan semoga Allah selalu memberkati langkah kita hingga berakhir di surga.
Aamiin yaa Rabbal Aalamin...
Barakallahu fiikum.
Akhuukum fillah..
SATU HARI 20 halaman
Perhitungan yang sangat mencengangkan...........???
Demi Allah sangat mengagetkanku hampir-2 saya menangis............😭
Benar......... 👍
Umur ditangan Allah SWT.............., tapi anggaplah kita punya umur 60 th.
🌾Jika waktu tidur kita 8 jam dalam sehari, maka dalam 60 tahun Anda menggunakan 20 tahun untuk sekedar tidur.........?!
🌴 Jika waktu kerja Anda dalam sehari 8 jam, maka terhitung umur Anda 20 tahun habis untuk bekerja............?!
🌿Masa kecil Anda habis 15 tahun. Jika 30 menit dalam sehari Anda gunakan untuk duduk di meja makan, maka terhitung 3 tahun dari umur Anda habis untuk makan............?!
🌹Maka jika semuanya dijumlahkan (tidur, kerja, masa kecil, makan) maka umur Anda habis 58 th. untuk semua itu dan tersisa 2 tahun lagi.......?!
🌺Ya Allah......... Berapa banyak waktu yang kita gunakan beribadah............?
🌻Apa yang akan kita katakan kepada Allah ketika umur kita dihitung dimana kita habiskan............. ?
Sungguh perkataan yang 100% sangat benar..............
📚Mushaf Al-Qur'an tidak lebih 600 halaman atau tepatnya 604 halaman, benar......? jika tidak percaya silahkan cepat lihat sendiri kemudian kembali........sudah Anda lihat........?
Ok, kita lanjutkan.........
🍁Mushaf yang hitunglah 600 halaman jika dibagi 30 hari hasilnya berapa.........? Jangan repot-repot menghitung, hasilnya 600 : 30 = 20 halaman.
Perhitungan yang sangat mudah.
Yaitu 20 halaman setiap harinya.
Kita dalam sehari 5x Shalat............, jika 20 halaman dibagi 5x Shalat maka hasilnya 4 halaman.
Jadi jika Anda membaca Al-Qur'an 4 halaman setiap selesai Shalat, maka Anda telah membaca 20 halaman setiap harinya (1 Juz).
Jadi dalam sebulan Anda telah menamatkan Al-Quran...............
🌿Tapi tunggu, pesan ini belum selesai, kita lanjutkan, tersisa sedikit lagi...........
☘Jika Anda mengirim pesan ini ke Saudara, keluarga, teman atau kerabat Anda, kemudian mereka mengamalkannya dan menamatkan Al-Qur'an setiap bulannya karena pesan Anda ini......?
Apakah terbayangkan oleh Anda berapa pahala yang Anda dapatkan.............. ?
Ya Allah...........
Setiap dari mereka yang menamatkan Al-Qur'an maka Anda juga akan mendapat pahalanya.........
☘Mengapa kita tidak menjadikan ini sebagai ladang bisnis pahala kita tahun ini.............?
🌴Mengapa kita tidak menjadi sebab semua orang menamatkan Al-Qur'an...............?
🌻Ketahuilah.............., pengajak kepada kebaikan akan mendapatkan seperti orang yang mengerjakan ajakannya............
الله يبارك فيكم...
Rilek Sejenak
Rileks sejenak:
1). Bang..., lagi ngapain..?
- : Ngegambar
+ : Ngegambar apee...?
- : Segitiga sama kaki...
+ : Hebat loe bang..., gue ngegambar segitiga sama
tangan aje suseh....😅😅😅
2). Bang..., bener di sini cuci mobil 24 jam....?
- : Bener mas....
+ : Gak jadi aahhh...!
- : Lhaahh..., kenapa emang...???
+ : Abis..., nyuci-nye lama amat ampe 24jam...!!, di-mane-mane juga gak sampe 1 jam keleeeus.....??!!! 😪 😪😪
3). DITILANG POLISI
+ : Mana surat-suratmu....??!
- : Maaf pak..., saya sekarang udah gak pake surat..,
saya sekarang pake email..
+ : ".....????...." 😤😤😤😤
4). MIMPI
+ : Gue mimpi dikejar-kejar anjing....
- : Udah-lahh...., cuma mimpi.., ayo tidur lagi...!
+ : Gak mau...!
- : Kenape....???!
+ : Takut anjing-nya masih nungguin.... 😴😴😴
5). NANYA ALAMAT
+ : Neng..., tinggal di-mana....???
- : Di-rumah bang...
+ : Bukan itu..., maksud-nya rumah-nya dimana...???
- : Ya di-tinggal-lah bang...!, masa saya bawa..😠😠😠
7). NASI GORENG
+ : Bang..., nasi goreng sepiring berapa....??
- : Waduh Neng...., gak pernah saya itung tuh nasinya....??!
+ : "....???😮...."😣😣😣
8). Otong : ngapa tampang lo bro? Kusut amat..?
Udin : pusing gw sob.. Kartu ATM gw ketelen..
Otong : Haah..??? Nih.. Buru2 minum air putih yg banyak Bro.. Biar kagak seret..!
Udin : 😭😭😭
9). Udin, coba ceritakan sejarah Diponegoro | Gak ah pak | Loh, knp? | Kata kakek saya, gak baik ngomongin org yg sudah meninggal 😀😀
Sombong itu mudah
Renungan Pagi
Dari Ustadz Abdul Majid
*SOMBONG ITU MUDAH*
SOMBONG itu tidak harus kaya, tidak harus punya jabatan tinggi, tidak harus hidup mewah, tidak harus punya segalanya,
Sombong bisa terjadi pada siapa saja, seorang yang kaya serba ada, atau miskin, melarat, tidak punya apa-apa, dia bisa sombong jika tidak mau beribadah berdoa, atau sholat lima waktu......
Dengar adzan ...sibuk kerjaan
Dekat masjid ... milih sholat sendiri di kamar sempit
Habis shalat langsung minggat tak sempat dzikir dn munajat meski sesaat...
ۚ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ (60)
_Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina" [Surat Ghafir 60]_
Berapa banyak kita lihat orang disibukan dengan pekerjaan dan hartanya sehingga tidak ada waktu untuk beribadah.....
Berapa banyak kita melihat orang disibukan dengan keluarganya hingga tidak ada waktu untuk shalat dan beribadah
Berapa banyak kita lihat orang yang secara dunianya tidak punya apa-apa, alias miskin melarat, tapi tidak sempat untuk ibadah, atau shalat karena disibukan dengan kemiskinannya.....
Ternyata untuk sombong tidak perlu kaya, tidak perlu lengkap keadaannya..... seorang yang miskin melaratpun bisa sombong dengan tidak mau berdoa dan beribadah pada Allah Ta'ala.....
Dengan resiko neraka yang menyala-nyala.....dengan keadaan hina dina....na'udzu billah min dzalik.........
Allahu'alam bishshowab
Semoga bermanfaat😊😊
Nasehat
"Bukanlah Kesulitan Yang Membuat Kita TAKUT, Tapi Ketakutanlah Yang Membuat Kita SULIT."
"Karena Itu Jangan Pernah Mencoba Untuk Menyerah Dan Jangan Pernah Menyerah Untuk Mencoba."
"Maka Janganlah Katakan Pada ALLAH "Aku Punya Masalah",
"Namun Katakanlah Pada Masalah : Aku Punya ALLAH Yang Maha SegalaNYA."
"Subhanallah, Wallahu Akbar."
(Ali Bin Abi Thalib Radhiallahu 'Anhu)
Muhasabah Malam
💤💭💤💭💤💭💤💭💤
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakaatuh..
Selamat mlm sahabat fillah...✋
Selamat beristirahat dan bersantai bersama keluarga..
Sahabat..sblm menjelang tidur mari kita sejenak bermuhasabah diri..
💧"Ya Allah,puji syukur atas segala nikmat yg Engkau limpahkan kpd kami hari ini...
💧"Ya Allah...ampuni kami jika hari ini bnyak amalan buruk dan sia2 yg lbh bnyak kami lakukan drpda amalan baik dan bermanfaat..
💧"Ya Allah sungguh jika bukan krn karunia dan rahmatMu,kami tdk bisa melalui hari ini dgn lancar dan baik.
Jadikanlah kami hamba2Mu yg senantiasa bersyukur..👐
💧"Ya Allah ...terimalah segala amal ibadah kami hari ini...ampuni sgala dosa kami,orangtua&kluarga kami,sahabat kami,dan seluruh kaum muslimin..
💧"Ya Allah ...mlm ini🌃 kami titipkan ruh kami dan semoga Engkau menjaganya serta kmbali Engkau titipkan ke jasad kami..agar kami bisa munajat kpdMu di 1/3 mlm nt..
💧"Mudahkanlah kami tuk bngun nt mlm ya Allah ...👐🏼🌃
💧Karuniakanlah rasa nikmat bermunajat kpdMu ya Allah...
Kabulkanlah permohonan kami ...
Aamiin..ya Rabbal 'alamiin...
Sahabat...In syaa Allah kita berfastabiqul khairat di 1/3 mlm nt...✊💪
Subhannakallahumma wabihamdika,asyhaadu allaa ilaa ha illa 'anta astaghfiruka wa atuubu ilaki...
Wassalamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh..
Salam ukhuwah
👋🏻💕..
Mimpi itu
Dulu, kalau nggak salah tahun 2009, ibu saya tanpa sengaja pernah bercerita tentang keinginannya untuk berumrah di bulan Ramadhan. Sebut saja, angan-angan. Tahu sendiri kan, umrah Ramadhan dua kali lipat lebih mahal daripada umrah biasa.
Saat itu saya nggak punya uang. Tapi alhamdulillah, saya masih punya keyakinan. Langsung saja saya sambar, "Insya Allah berangkat, Bu. Umrah Ramadhan." Ternyata, beneran. Dengan izin Allah, tahu-tahu uangnya ada dan ibu saya bisa berangkat. Surprise-nya lagi, saya pun ikut berangkat.
Jadilah kami berdua umrah Ramadhan. Benar-benar surprise. Setiba di airport, menjelang boarding ke Jeddah, saya cek rekening saya di ATM. Anda tahu, berapa uang saya yang tersisa? Tak sampai Rp100ribu. Beneran, tak sampai Rp100ribu. Tapi, saya nggak nyesel. Bersyukur malah, "Alhamdulillah, bisa berumrah. Ramadhan lagi."
Itulah umrah pertama saya, tahun 2009. Alhamdulillah sepulangnya, saya mengalami percepatan demi percepatan. Sebagian dari Anda mungkin tahu apa saja yang Allah titipkan kepada saya mulai tahun 2010 sampai sekarang. Kapan-kapan kita akan bercerita soal keajaiban Multazam.
Dulu, saya pernah menunjukkan peta dunia di hadapan ibu saya (dari sebuah majalah). Saya bilang ke ibu saya, "Ibu tunjuk saja, mau ke negara mana. Insya Allah kita ke sana." Apakah saat itu saya punya uang? Siapa bilang? Yang ada cuma keyakinan. Tapi, jangan salah, yakin sama Allah, itu saja sudah lebih dari cukup. Ini iman namanya, bukan takabur.
Kebanyakan orang, ada uang, baru yakin. Nggak ada uang, nggak yakin. Harusnya? Ada uang atau nggak ada uang, yah tetap yakin. Justru kalau yakin, uangnya akan dimudahkan untuk ada. Ini serius, nggak mengada-ngada.
Benar saja, akhirnya saya bisa mengajak ibu saya dan mertua saya bertandang ke berbagai belahan dunia. Mulai dari Brunei, Mesir, Arab Saudi, Turki, Jepang, sampai Raja Ampat. Pernah juga mereka jalan-jalan tanpa saya ke Tiongkok, Palestina, dan Jordan.
Hari ini saya bersama ibu dan mertua di Hongkong. Kalau nggak salah, ini kali ke-8 saya ke HK. Bagi mereka, kali ke-3. Kalau lagi cekak, ya sudah, kami jalannya yang dekat-dekat saja, yang murah-murah saja. Toh, yang paling utama adalah jalan bareng siapa, bukan jalan ke mana. Right?
Apa nggak boros, jalan-jalan seperti itu? Kalau jalan-jalan sendiri, yah boros. Kalau bareng orangtua, nggak boros. Insya Allah ini bagian dari berbakti. Tahu sendiri kan, berbakti malah mengundang rezeki. Tak perlu diragukan lagi, itu pasti.
Ada juga yang nyeletuk, "Jalan bareng orangtua terus, kasihan istrinya nggak diajak." Hehe, masing-masing ada waktunya. Setahun menikah, alhamdulillah saya dan istri bisa berumrah. Tiga tahun menikah, alhamdulillah kami bisa berhaji. Sempat juga kami ke Amerika, Australia, dan Jepang.
Semoga teman-teman semua juga dimampukan untuk mengajak keluarganya jalan-jalan. Yang dekat, boleh. Yang jauh, juga boleh. Niatnya ingin menyenangkan keluarga karena Allah. Semoga dimudahkan ya. Aamiin. Sekian dari saya, Ippho Santosa.
Waspada Pornografi
Yth kepada seluruh orang tua yg memiliki putra putri...
Narkoba emang merusak otak..
Tapi PORNOgrafi tidak kalah dalam merusak otak anak..
Bagaimana memblokir konten porno di youtube pada gadget android anak,,,???
Karena kadang tampilan video porno suka muncul sendiri, dan bisa saja tanpa sengaja anak-anak melihatnya,
BEGINI cara memblokirnya
1. Buka youtube,
2. Pilih tiga titik di pojok kanan atas
3. Pilih setting/ setelan , lalu pilih umum/general,
4. Pilih restricted mode / mode terbatas
5. Selesai
Restricted mode akan menfilter video2 yg memiliki konten tidak layak bagi anak maupun dewasa
Segera lakukan di gadget anak, karena pornografi sangat berbahaya bagi anak,
TAMBAHAN ..
Selain you tube, sebaiknya dilakukan filter juga utk Play Store Android supaya anak2 tidak menginstall aplikasi/game yg tidak baik sesuai umurnya.
Caranya, cari menu "Settings" di Play Store.
- Lalu pilih submenu "Parental Controls"
- Lalu geser tombol "On" ke posisi kanan
- Lalu "Set content restrictions for this device" pilih sesuai umur yang diinginkan...
Semoga bermanfaat.
SATU HARI 20 halaman
Perhitungan yang sangat mencengangkan...........???
Demi Allah sangat mengagetkanku hampir-2 saya menangis............😭
Benar......... 👍
Umur ditangan Allah SWT.............., tapi anggaplah kita punya umur 60 th.
🌾Jika waktu tidur kita 8 jam dalam sehari, maka dalam 60 tahun Anda menggunakan 20 tahun untuk sekedar tidur.........?!
🌴 Jika waktu kerja Anda dalam sehari 8 jam, maka terhitung umur Anda 20 tahun habis untuk bekerja............?!
🌿Masa kecil Anda habis 15 tahun. Jika 30 menit dalam sehari Anda gunakan untuk duduk di meja makan, maka terhitung 3 tahun dari umur Anda habis untuk makan............?!
🌹Maka jika semuanya dijumlahkan (tidur, kerja, masa kecil, makan) maka umur Anda habis 58 th. untuk semua itu dan tersisa 2 tahun lagi.......?!
🌺Ya Allah......... Berapa banyak waktu yang kita gunakan beribadah............?
🌻Apa yang akan kita katakan kepada Allah ketika umur kita dihitung dimana kita habiskan............. ?
Sungguh perkataan yang 100% sangat benar..............
📚Mushaf Al-Qur'an tidak lebih 600 halaman atau tepatnya 604 halaman, benar......? jika tidak percaya silahkan cepat lihat sendiri kemudian kembali........sudah Anda lihat........?
Ok, kita lanjutkan.........
🍁Mushaf yang hitunglah 600 halaman jika dibagi 30 hari hasilnya berapa.........? Jangan repot-repot menghitung, hasilnya 600 : 30 = 20 halaman.
Perhitungan yang sangat mudah.
Yaitu 20 halaman setiap harinya.
Kita dalam sehari 5x Shalat............, jika 20 halaman dibagi 5x Shalat maka hasilnya 4 halaman.
Jadi jika Anda membaca Al-Qur'an 4 halaman setiap selesai Shalat, maka Anda telah membaca 20 halaman setiap harinya (1 Juz).
Jadi dalam sebulan Anda telah menamatkan Al-Quran...............
🌿Tapi tunggu, pesan ini belum selesai, kita lanjutkan, tersisa sedikit lagi...........
☘Jika Anda mengirim pesan ini ke Saudara, keluarga, teman atau kerabat Anda, kemudian mereka mengamalkannya dan menamatkan Al-Qur'an setiap bulannya karena pesan Anda ini......?
Apakah terbayangkan oleh Anda berapa pahala yang Anda dapatkan.............. ?
Ya Allah...........
Setiap dari mereka yang menamatkan Al-Qur'an maka Anda juga akan mendapat pahalanya.........
☘Mengapa kita tidak menjadikan ini sebagai ladang bisnis pahala kita tahun ini.............?
🌴Mengapa kita tidak menjadi sebab semua orang menamatkan Al-Qur'an...............?
🌻Ketahuilah.............., pengajak kepada kebaikan akan mendapatkan seperti orang yang mengerjakan ajakannya............
الله يبارك فيكم...
“Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran & kelemahan"
Pada suatu pesta PERKAWINAN EMAS, nyonya rumah yg sudah tua menjawab pertanyaan MC, & inilah dialog mereka......
MC : Apakah ibu merasa suami ibu ada kekurangannya?
Si nyonya : Sebanyak bintang di langit ! Tidak sanggup menghitung semuanya !
MC : (Terkejut) Apakah kebaikan suami ibu juga banyak sekali?
Si nyonya : Sedikit sekali ! Bagaikan matahari di langit !
MC : (Gregetan) Trus kenapa ibu bisa hidup bersamanya setengah abad & tetap saling menyayangi ? (Heran)
Si nyonya : Karena begitu matahari terbit, semua bintang di langit jadi tdk kelihatan !
MC : Luaaaarr biasaa
"Kebencian menimbulkan pertengkaran...tetapi rasa kasih sayang menutupi semua kekurangan..."
Sungguh luar biasa sekali. Inilah rahasia keharmonisan dan kerukunan dimana pun juga. Kelanggengan persahabatan, keharmonisan pasangan, kerukunan keluarga karena saling mengalah dan melihat kebaikan masing-masing atas dasar "Kasih Sayang"
Lihatlah Kebaikan...
Lupakan Kesalahan..
"Kebencian menimbulkan pertengkaran, tetapi kasih menutupi segala pelanggaran & kelemahan"
HUKUMAN YANG TIDAK TERASA
Saya baca ini rasanya tersentuh. Saya share yaa.... barangkali bermanfaat..
*HUKUMAN YANG TIDAK TERASA*
Seorang murid mengadu kepada gurunya:
"Ustadz, betapa banyak kita berdosa kepada Allah dan tidak menunaikan hakNya sebagaimana mestinya, tapi saya kok tidak melihat Allah menghukum kita".
Sang Guru menjawab dengan tenang:
"Betapa sering Allah menghukummu tapi engkau tidak terasa".
"Sesungguhnya salah satu hukuman Allah yang terbesar yang bisa menimpamu wahai anakku, ialah: Sedikitnya taufiq (kemudahan) untuk mengamalkan ketaatan dan amal amal kebaikan".
Tidaklah seseorang diuji dengan musibah yang lebih besar dari "kekerasan hatinya dan kematian hatinya".
Sebagai contoh:
Sadarkah engkau, bahwa Allah telah mencabut darimu rasa bahagia dan senang dengan munajat kepadaNya, merendahkan diri kepadaNya, menyungkurkan diri di harapannya..?
Sadarkah engkau tidak diberikan rasa khusyu' dalam shalat..?
Sadarkah engkau, bahwa beberapa hari2 mu telah berlalu dari hidupmu, tanpa membaca Al-Qur'an, padahal engkau mengetahui firman Allah:
"Sekiranya Kami turunkan Al-Qur'an ini ke gunung, niscaya engkau melihatnya tunduk, retak, karena takut kepada Allah".
Tapi engkau tidak tersentuh dengan Ayat Ayat Al-Qur'an, seakan engkau tidak mendengarnya...
Sadarkah engkau, telah berlalu beberapa malam yang panjang sedang engkau tidak melakukan Qiyamullail di hadapan Allah, walaupun terkadang engkau begadang...
Sadarkah engkau, bahwa telah berlalu atasmu musim musim kebaikan seperti: Ramadhan.. Enam hari di bulan Syawwal.. Sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah, dst.. tapi engkau belum diberi taufiq untuk memanfaatkannya sebagaimana mestinya..??
Hukuman apa lagi yang lebih berat dari itu..???
Tidakkah engkau merasakan beratnya mengamalkan banyak ketaatan (amal ibadah)..???
Tidakkah Allah menahan lidahmu untuk berdzikir, beristighfar dan berdo'a kepadanya..???
Tidakkah terkadang engkau merasakan bahwa engkau lemah di hadapan hawa nafsu..???
Hukuman apa lagi yang lebih berat dari semua ini..???
Sadarkah engkau, yang mudah bagimu berghibah, mengadu domba, berdusta, memandang ke yang haram..???
Sadarkah engkau, bahwa Allah membuatmu lupa kepada Akhirat, lalu Allah menjadikan dunia sebagai perhatian terbesarmu dan ilmu tertinggi..???
Semua bentuk pembiaran ini dengan berbagai bentuknya ini, hanyalah beberapa bentuk hukuman Allah kepadamu, sedang engkau menyadarinya, atau tidak menyadarinya...
Waspadalah wahai sahabatku, agar engkau tidak terjatuh ke dalam dosa dosa dan meninggalkan kewajiban kewajiban.
Karena hukuman yang paling ringan dari Allah terhadap hambaNya ialah:
"Hukuman yang terasa" pada harta, atau anak, atau kesehatan.
Sesungguhnya hukuman terberat ialah: "Hukuman yang tidak terasa" pada kematian hati, lalu ia tidak merasakan nikmatnya ketaatan, dan tidak merasakan sakitnya dosa.
Karena itu wahai sahabat2ku, Perbanyaklah di sela sela harimu, amalan taubat dan istighfar, semoga Allah menghidupkan hatimu...
(Diterjemahkan dari Taushiyah Syaikh Abdullah Al-'Aidan di Masjidil Haram)
Definisi Shaum Ramadan
📆 Selasa, 10 Sya'ban 1437 H / 17 Mei 2016 M
📚 Fiqih dan Hadits
📝 Ustadz Farid Nu'man Hasan, SS.
📋 *Silsilah Panduan Shaum Ramadhan (Bag. 1)*
🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🍁
📋Definisi Shaum Ramadhan
📚 *Apa arti shaum?*
Secara bahasa, berkata Syaikh Muhammad bin Shalih Al 'Utsaimin Rahimahullah:
الصيام في اللغة مصدر صام يصوم، ومعناه أمسك، ومنه قوله تعالى: {فَكُلِي وَاشْرَبِي وَقَرِّي عَيْناً فَإِمَّا تَرَيِنَّ مِنَ الْبَشَرِ أَحَدًا فَقُولِي إِنِّي نَذَرْتُ لِلرَّحْمَن صَوْمًا فَلَنْ أُكَلِّمَ الْيَوْمَ إِنْسِيًّا } [مريم] فقوله: {صَوْمًا} أي: إمساكاً عن الكلام، بدليل قوله: {فَإِمَّا تَرَيِنَّ مِنَ الْبَشَرِ أَحَدًا} أي: إذا رأيت أحداً فقولي: {إِنِّي نَذَرْتُ لِلرَّحْمَن صَوْمًا} يعني إمساكاً عن الكلام {فَلَنْ أُكَلِّمَ الْيَوْمَ إِنْسِيًّا}.
📌 "Shiyam secara bahasa merupakan mashdar dari shaama – yashuumu, artinya adalah menahan diri. Sebagaimana firmanNya: (Maka makan, minum dan bersenang hatilah kamu. jika kamu melihat seorang manusia, Maka Katakanlah: "Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan yang Maha pemurah, Maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusiapun pada hari ini") (QS. Maryam (19):26). firmanNya: (shauman) yaitu menahan diri dari berbicara, dalilnya firmanNya: (jika kamu melihat seorang manusia), yaitu jika kau melihat seseorang, maka katakanlah: (Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan yang Maha pemurah) yakni menahan dari untuk bicara. (Maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusiapun pada hari ini).
(Syarhul Mumti', 6/296. Cet. 1, 1422H.Dar Ibnul Jauzi. Lihat juga Syaikh Sayyid Sabiq, Fiqhus Sunnah, 1/431. Lihat Imam Al Mawardi, Al Hawi Al Kabir, 3/850)
Secara syara', menurut Syaikh Sayyid Sabiq Rahimahullah, makna shaum adalah:
الامساك عن المفطرات، من طلوع الفجر إلى غروب الشمس، مع النية
📌 "Menahan diri dari hal-hal yang membatalkan, dari terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari, dan dibarengi dengan niat (berpuasa)." (Fiqhus Sunnah, 1/431)
Ada pun Syaikh Ibnul Utsaimin menambahkan:
وأما في الشرع فهو التعبد لله سبحانه وتعالى بالإمساك عن الأكل والشرب، وسائر المفطرات، من طلوع الفجر إلى غروب الشمس.
ويجب التفطن لإلحاق كلمة التعبد في التعريف؛ لأن كثيراً من الفقهاء لا يذكرونها بل يقولون: الإمساك عن المفطرات من كذا إلى كذا، وفي الصلاة يقولون هي: أقوال وأفعال معلومة، ولكن ينبغي أن نزيد كلمة التعبد، حتى لا تكون مجرد حركات، أو مجرد إمساك، بل تكون عبادة
📌"Ada pun menurut syariat, maknanya adalah ta'abbud (peribadatan) untuk Allah Ta'ala dengan cara menahan diri dari makan, minum, dan semua hal yang membatalkan, dari terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari. Wajib dalam memahami definisi ini, dengan mengaitkannya pada kata taabbud, lantaran banyak ahli fiqih yang tidak menyebutkannya, namun mengatakan: menahan dari dari ini dan itu sampai begini. Tentang shalat, mereka mengatakan: yaitu ucapan dan perbuatan yang telah diketahui. Sepatutnya kami menambahkan kata taabbud, sehingga shalat bukan semata-mata gerakan , atau semata-mata menahan diri, tetapi dia adalah ibadah.
(Syarhul Mumti', 6/298. Cet.1, 1422H. Dar Ibnul Jauzi)
🔑 Dari definisinya ini ada beberapa point penting sebagai berikut:
🔹️Menahan diri dari perbuatan yang membatalkan
🔹Harus dibarengi dengan niat
🔹Bertujuan ibadah kepada Allah Taala
📚 *Lalu, apa arti Ramadhan ?*
Ramadhan, jamaknya adalah Ramadhanaat, atau armidhah, atau ramadhanun. Dinamakan demikian karena mereka mengambil nama-nama bulan dari bahasa kuno (Al Qadimah), mereka menamakannya dengan waktu realita yang terjadi saat itu, yang melelahkan, panas, dan membakar (Ar ramadh). Atau juga diambil dari ramadha ash shaaimu: sangat panas rongga perutnya, atau karena hal itu membakar dosa-dosa. (Lihat Al Qamus Al Muhith, 2/190)
Imam Abul Hasan Al Mawardi Rahimahullah mengatakan:
وَكَانَ شَهْرُ رَمَضَانَ يُسَمَّى فِي الْجَاهِلِيَّةِ ناتِقٌ ، فَسُمِّيَ فِي الْإِسْلَامِ رَمَضَانَ مَأْخُوذٌ مِنَ الرَّمْضَاءِ ، وَهُوَ شِدَّةُ الْحَرِّ : لِأَنَّهُ حِينَ فُرِضَ وَافَقَ شِدَّةَ الْحَرِّ وَقَدْ رَوَى أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ {صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ} قَالَ : إِنَّمَا سُمِّيَ رَمَضَانُ : لِأَنَّهُ يَرْمِضُ الذُّنُوبَ أَيْ : يَحْرِقُهَا وَيَذْهَبُ بِهَا .
📌 "Adalah bulan Ramadhan pada zaman jahiliyah dinamakan dengan 'kelelahan', lalu pada zaman Islam dinamakan dengan Ramadhan yang diambil dari kata Ar Ramdha yaitu panas yang sangat. Karena ketika diwajibkan puasa bertepatan dengan keadaan yang sangat panas. Anas bin Malik telah meriwayatkan bahwa Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda: sesungguhnya dinamakan Ramadhan karena dia memanaskan dosa-dosa, yaitu membakarnya dan menghapskannya. (Al Hawi Al Kabir, 3/854. Darul Fikr)
Secara istilah (terminologis), Ramadhan adalah nama bulan (syahr) ke sembilan dalam bulan-bulan hijriyah, setelah Syaban dan sebelum Syawal. Ada pun bulan dalam artian benda langit adalah al qamar, dan bulan sabit adalah al hilaal.
Demikian. Wallahu A'lam
🔸Bersambung 🔸
🌿🌺🍂🍀🌼🍄🌷🍁🌹
Dipersembahkan:
www.iman-islam.com
💼 Sebarkan! Raih pahala...