Setiap orang bekerja utk mendapatkan penghasilan sehingga bisa terpenuhi kebutuhan hidupnya. Akhir bulan adalah saat yg ditunggu-tunggu, apalagi kalau bukan salary. Ada dua tipe orang dalam mengelola salary ini.
1. Salary langsung dialokasikan utk keperluan satu bulan kemudian. Sisanya ditabung, diinfaqkan dll.
2. Dari salary yg diterima, lgsg diambil sebagian, utk diinfaqkan dan ditabung.
Tipe pertama di atas, menabung atau infaq dilakukan menggunakan uang sisa yang tidak terpakai. Tipe ini biasanya agak sulit mendapatkan tabungan yg cukup, karena berapapun penghasilannya, kebutuhan akan meningkat.
Berbeda dengan tipe satu, tipe dua lebih terkendali karena sejak awal dia mengalokasikan berapa yg ditabung, diinfaqkan, baru kemudian dipakai utk keperluan bulanan. Jika ada sisa, uang ini akan jadi tabungan pula. Hal ini ternyata sama dengan tilawah juga. Tidak sedikit yg tilawah menggunakan tipe 1. Memanfaatkan waktu2 sisa. Tidak mengalokasikan secara khusus. Padahal siapapun itu, waktu akan hilang begitu saja. Waktu adalah pedang, begitu kata Umar bin Khattab.
Sebaiknya kita mengalokasikan waktu khusus utk tilawah ini. Tunaikan hak tubuh kita berinteraksi dg Al Quran, setelah itu pakai waktu yg ada sesuai dengan apa yg kita ingin lakukan. Pilih waktu2 yg cocok dan sesuai dengan badan kita, karena setiap orang berbeda2.
Powered by Telkomsel BlackBerry®
Tidak ada komentar:
Posting Komentar